Lampung Timur – Demi menguatkan informasi serta pembuktian. masyarakat beserta LSM Gerakan Cinta (Genta) Lampung Timur, kembali turun menyusuri dan mengabadikan gambar kondisi proyek jalan Bumijawa Purbolinggo saat ini, tepatnya Jumat (17/06/22).
Proyek bernilai Rp10 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2021 itu makin memprihatinkan.
Kepala Devisi Kebijakan Publik LSM Genta Andre Efendi bersama-sama beberapa warga Purbolinggo Jumat (17/06/22) kembali turun ke lokasi proyek.
Hal itu perlu dilakukan, ujar Andre Efendi kepada awak media, mengingat sampai saat ini pihaknya belum mengetahui sejauh mana tindakan tim Kejaksaan Tinggi atas laporan Genta.
“Kami bersama-sama masyarakat ingin membuktikan kepada pihak Kejati, bahwa sampai saat ini kondisi proyek itu masih sangat memprihatinkan, kami sengaja turun lagi kelokasi proyek DAK, ini baru yang di Bumijawa Purbolinggo, nanti kita juga akan kembali melakukan pengecekan pada proyek dak di lain tempat,” ujar Andre Efendi.
Pada kesempatan yang sama, Fauzi Ahmad Ketua LSM Genta pun kembali mengingatkan janji Kejati Lampung yang akan bertindak secara profesional.
“Saat kita orasi di Kejati beberapa waktu silam, pihak Kejati berjanji akan bekerja secara profesional, atas proyek DAK Lampung Timur, dan kami tetap menunggu janji itu,” terang Fauzi. (FR)