Di Lampung Tengah Pembangunan Jalan Menggunakan Alokasi DD Capai 90 Persen

Lampung
Tengah – Pembangunan jalan menggunakan alokasi dana desa (ADD) di kabupaten
Lampung Tengah sudah mencapai 90 persen. Hampir di seluruh kampung telah
merealisasikan pembangunan jalan masing-masing 2 kilometer.
Kondisi
tersebut mendapatkan apresiasi dari warga. Sebagaimana diketahui kondisi jalan Lampung
Tengah yang 70 persen rusak. Hal ini sangat dikeluhkan warga. Pembangunan jalan
menjadi hal-hal yang mereka tunggu.
Supardi
warga Kampung Banjarratu mengucapkan terima kasih pemerintah daerah telah
memperhatikan  masyarakatnya dengan
melakukan pembangunan jalan. “Kami sudah lama menantikan ini,
Alhamdulillah akhirnya terealisasi. Semoga perbaikan terus dilakukan, sehingga
tidak ada jalan rusak di Lampung Tengah,” ungkapnya, Rabu, 5/7/2017.
Senada
disampaikan Tri Sudarwati warga Kampung Purnama Tunggal, Kecamatan Way
Pengubuan.  Ia mengaku senang karena
jalan di depan rumahnya sudah diperbaiki, sehingga memudahkan mobilitas warga.
“Alhamdulillah
jalan di depan rumah saya sudah mulus sekarang. Mudah-mudahan jalan dikampung
kami tidak rusak lagi dan di perbaiki semua jalan yang jelek, biar kami nyaman
kalau lewat di jalan-jalan itu,” ujar Sudarwati.
Menurutnya
kondisi jalan yang sudah baik, tidak hanya memberikan kenyamanan warga. Tetapi
juga menekan angka kecelakaan dan menekan kriminalitas yang terjadi di
jalan-jalan yang rusak. “Semoga Lamteng semakin aman, nyaman dan
jalan-jalan jadi bagus dan mulus semua,” harapnya.
Untuk
diketahui, Bupati Lampung DR. Ir. Mustafa telah mencanangkan pembangunan jalan
600 kilometer di kampung-kampung. Pembangunan jalan ini rencananya akan
memanfaatkan ADD yang diterima diterima setiap kampung.  
Orang nomor
satu di Bumi Jejamo Wawai ini menerangkan dari 3 ribuan kilometer jalan di
Lampung Tengah, sebanyak 70 persen mengalami kerusakan. Melalui dana ADD,
setiap kampung telah dibangun jalan sepanjang 2 kilometer.
“Tahun
ini pemerintah telah membagikan anggaran Rp 600 juta-Rp 1 miliar untuk setiap
kampung. Saya harap dana ini dapat digunakan sebaik-baiknya untuk kepentingan
masyarakat, khususnya jalan. Prioritaskan untuk pembangunan jalan,”
jelasnya.(Dodi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *