Direktur Keuangan Bank Lampung; Wajar Nasabah Memilih Bank lain

Direktur Ekonomi Bank Lampung, M. Sahroni

Bandarlampung-Direktur Ekonomi kantor pusat Bank Lampung, M. Sahroni mengatakan, berdasarkan data real Bank Lampung, sangat wajar jika nasabah berpindah kepercayaan ke bank lain.

Hal itu kata dia, pasti terjadi, dikarenakan nasabah(debitur) selalu membandingkan antar bank satu ke bank lain, sesuai selera nasabah.

Bisa saja bank lain yang mempunyai fitur lebih menarik minat debitur, atas dasar itu yang mungkin menjadi pertimbangan nasabah lain untuk berpindah kepercayaannya dengan perbandingan fitur.

Kantor cabang Bank Lampung mengevaluasi keinginan nasabah  dengan memperbaiki semua layanan yang ada.

“Maka kita bentuk tim khusus internal dan ekstrenal. Untuk kredit konsumtif kita gandeng konsultal. Intinya kami terus perbaiki-perbaiki,”  Kamis(16/06/2016).

Di tahun 2015 lalu ada sekitar 1406 debitur(nasabah) Bank Lampung yang melunasi cicilan sebelum jatuh tempo.

Artinya di tahun itu telah hilang 1406 nasabah, namun sebaliknya ada debitur yang masuk 12.500 rekening tepatnya pelanggan baru.

Di tahun 2015 itu setidaknya PNS yang terkadang memiliki 2 rekebing, yang awalnya 12.500 rekening debitur, jika diasumsikan debitur yang baru menjadi 7.250 debitur.

“Itu database Bank Lampung. Nasabah yang lunas sebelum jatuh tempo,” kata dia.

Jumlah nasabah Bank Lampung setiap tahunnya tumbuh, namun tahun 2016 ini lebih pertumbuhannya rendah, dikarenakan ada faktor eksternal yaitu pertumbuhan regional yang menurun.

Secara internal ada sistem yang dibenahi management Bank Lampung.
“Agar kredit PNS kompetitif pada bank lain. Agar kami lebih menarik,” ucapnya.

Untuk kredit tahun 2015 pertumbuhnya lebih rendah dibanding tahun 2014 lalu. Penyebabnya kata dia, seluruh perbankan di Lampung menurun dari Rp3,6 triliun di tahun 2015.
Diproyeksikan ke depan(2016), Bank Lampung sudah dapat merencanaan,  pertumbuhan kredit sebesar Rp4,3 T.

“Tumbuh sekitar 19 persen. Itu rencananya. Rencana kami namun belum persetujuan OJK,” ungkapnya.

Disinggung soal Dana Pihak Ketiga(DPK)?.

Ia menuturkan, DPK Bank Lampung tumbuh pesat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *