Wagub Lampung Minta Kabupaten/Kota Jalankan Protokol Cegah Covid-19

KOTABUMI — Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim meminta kabupaten/kota tetap menjalankan protokol kesehatan. Pasalnya, di beberapa titik masih ditemukan warga yang abai di tengah pandemi korona atau covid-19 saat ini.

“Jadi itu perlu disadarkan jangan dianggap remeh. Tadi saya ke Pasar Central Kotabumi masih ada yang abai tidak mengenakan masker dan lainnya yang disarankan oleh pemerintah dalam protokol kesehatan guna penanggulangan kasus ini,” kata Nunik saat memberikan arahan di posko penanggulangan covid-19 Gedung Korpri Kotabumi, Senin, 20 April 2020.

Menurutnya, hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan pemerintah daerah yakni bantuan bagi warga terdampak, suplemen gugus tugas, lalu daya beli masyarakat, dan menenangkan warga agar tidak panik dengan memborong segala kebutuhan pokok.

“Dan yang terpenting jangan menghakimi bahkan mengucilkan warga terdampak. Juga mengantispasi kejadian penolakan terhadap pemakaman jenasah terdampak korona. Meski telah menyiapkan lahan,” terangnya.

Pihaknya menjamin warga yang meninggal yang telah melalui protokol kesehatan covid-19 tidak akan berdampak buruk pada warga sekitar. Sebab, telah melalui mekanisme dan proses seharusnya sebagaimana disarankan, seperti pemulsaran, pembungkusan, sampai dengan petinya diperhatikan.

“Kami berharap disini ada keterlibatan aktif dari tokoh-tokoh masyarakat, dapat memberikan pemahaman agar tidak ada penolakan seperti ditempat lain. Sebab, semua telah dilaksanakan sesuai rekomendasi dari WHO,” tegasnya.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Lampura, Budi Utomo, menegaskan pemerintah telah berupayan keras dalam penanggulang kasus covid-19. Mulai dari pembenahan ruang isolasi berjumlah 5 ruangan, bantuan APD sampai dengan sembako kepada masyarakat terdampak. “Namun, itu semua masih menggunakan dana talangan,” ujar Budi Utomo, yang juga Plt Bupati.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *