Foto ist |
Lombok Utara——Gempa bumi Lombok Utara pada 5 Agustus 2018 lalu selain meluluh lantahkan rumah warga juga tempat layanan kesehatan dan pendidikan baik di Lombok Utara Lombok Timur maupun Lombok Barat.
Akibatnya layanan kesehatan terpksa harus dilakukan di rumah sakit darurat.
Disamping itu sekolah masih di.liburkan dan masuk sekolah ketika upacara HUT RI ke 73 pada Kamis kemarin.
Masih diliburkannya anak anak ini karena seluruh sarana pendidikan rata dengan tanah dan anak anak masih mengalamo trauma.
Agar tidak berkepanjangan libur sekolah.pemerintah berencana membangun sekolah darurat dan puskesmas dibeberapa lokasi.
Untuk membantu pendidikan di Lombok Nusa Tenggara Barat, Dewan Pendidikan Provinsi Lampung membantu pembangunan sekolah darurat di Lombok Utara sebanyak dua lokal.
Selain dua lokal sekolah darurat Dewan Pendidikan Provinsi Lampung telah melakukan komunikasi dengan masyarakat di Tanjung Lombok Utara untuk melobi pemilik lahan yang saat ini dijadikan Posko pengungsian dan Rumah Sakit Darurat Baznas untuk rela.mewakabkan atau dibeli untuk didirikan layanan kesehataan pendidikan dan tempat ibadaj ( masjid) dananya akan diupaya melalui Baznas.
Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Lampung Mahfud Santoso usai.menyerahkan bantuan untuk masyarakat Sabtu petang (18/8) mengatakan bantuan sekolah darurat ini sangat diperlukan sehingga anak anak tidak teralalu lama meninggalkan sekolahnya. Melalui.sekolah darurat ini , siswa segera menyesuaikan dan tidak terlalu tertinggal.jauh dengan saudaranya yang ada di daerah lain.
“Jika tidak segera didirikan sekolah darurat saya khawatir terlalu lama menunggu sekolah permanen yang dibangung pemerintah . Sebab yang bakal dibangun cukup.banyak begitu juga anggarannya”, tegas Mahfud.
Karena dengan membangun sekolah dan layanan kesehatan darurat tersebut merupakan langkah tepat.
Mahfud yang juga ketua Baznas Provinsi Lampung ini mengajak.masyarakat Lampung dan sekitarnya untuk bersama sama membantu masyarakat Lombok yang terkena musibah gempa bumi ini.
Dewan Pendidikan Provinsi Lampung direncana setelah selesai tahap pertama ini akan kembali.ke.Lampung pada Senin pekan depan dan satu bulan kemudian akan kembali ke NTB untuk melihat sekolah darurat yang dibangun.
Sementara pasca gempa bumi yang terjadi pada 5 Agustus lalu itu saat ini yang dibutuhkan masyarakat adalah tenda, mukena , tiker alat mandi odol sabun mandi dan cuci , air bersih serta selimut.
Selain itu Baznas Lampung bekerkasama dengan RSU Urip Sumoharjo Bandarlampung juga.menyerahkan bantuan untuk.masyarakat di Lombok Timur dan Lombok Barat yang juga terkena gempa bumi pada 5 Agustus lalu.
Untuk penyaluran bantuan ini Baznas Lampung.bekerjasma dengan Baznas Provinsi NTB dan Baznas Pusa.
Direncana hari ke empat Tim Baznas dan Dewan Pendidikan Provinsi Lampung akan menyerahkan bantuan kursi roda dan alat kesehatan dan bahan kebutuhan lainnya.