Lampung Menjadi Magnet Tersendiri Bagi Koes Plus

(Dari kanan kekiri), Wahyu (Keyboard, Guitar, Vokal), Yon Koeswoyo (Vokal, Guitar),Seno (Drum) keempat dari kanan, Sony (Bass, Vokal) bersama panitia penyelenggara . foto (Dok: Rosid)
DARI era orde lama
Presiden Soekarno, hingga era Joko Widodo, Band Legendaris kebanggaan
Indonesia, Koes Plus tak lekang oleh waktu, hingga sekarang tetap eksis
menghibur penggemar di seluruh tanah air kita Indonesia tercinta.
Sudah ribuan lagu-lagu
Koes Plus tak terhitung lagi dari ratusan album yang telah ditelurkan. Hingga
saat ini lagu-lagu mereka tetap abadi dinikmati bukan saja dari kalangan orang
tua, bahkan anak muda sekalipun mengenal lagu-lagu hits seperti Diana, Kembali
ke Jakarta, Andaikan Kau Datang serta salah satu lagu yang sempat Hits di
negara Kanguru Australia, Why Do You Love Me menjadi saksi bahwa mengnet Koes
Plus masih kuat terasa dari dulu hingga sekarang.
Kali ini secara ekslusif penulis mengikuti perjalanan Koes Plus selama dua hari berada
di Kota Bandarlampung, baik dari Hotel tempat seluruh rombongan beristirahat,
menuju tempat destinasi wisata pantai di Pesawaran, saat Koes Plus beraksi
menghibur penonton, hingga kembali ke Jakarta meninggalkan Kota tapis Berseri
akan di kupas didalam tulisan ini.
Sabtu pukul 6:30 pagi
suara ketukan pintu berulang kali terdengar dari didalam kamar Hotel Bintang
Tiga di Kota Tapis Berseri. Kala itu Bonita, Manager Band Legendaris Koes Plus
yang mengetuk pintu kamar dilantai enam Novotel Hotel mengajak untuk sarapan
pagi serta memberitahu rombongan Koes plus akan mengunjungi destinasi wisata
pantai di Pesawaran.
“Kalau mau tidur
dirumah aja, semuanya harus ikut kepantai,” tegas sang Manager usai mengetuk
pintu kamar salah satu personil Koes Plus, Seno (Drum) serta kru dan penulis
sendiri.
Setelah sarapan pagi
sesuai planing yang telah dijadwalkan oleh panitia penyelenggara, rombongan
Koes Plus beranjak menuju lokasi destinasi wisata pantai Mutun serta pulau
Tangkil, Kabupaten Pesawaran.
Rombongan Koes Plus bersama panitia penyelenggara saat perjalanan laut menuju Pulau Tagal melihat pemandangan biota laut.
Tiga mobil beriringan
menuju lokasi pantai Mutun. Tak sampai satu jam rombongan perjalanan Koes Plus
tiba di Pantai Mutun langsung disambut dengan ramah oleh pemandu yang akan
mengantarkan kelokasi indahnya pantai yang terletak di Kabupaten Pesawaran.
Sang pemandu
Snorkeling begitu ramahnya menyambut rombongan di dalam kapal serta
memperkenalkan diri akan menemani selama melihat keindahan destinasi wisata
laut beberapa pantai di Pesawaran.
Snorkeling di Pulau Tegal, Kabupaten Pesawaran.
Sambil menjelaskan
tujuan yang akan dikunjungi sang pemandu, cerita lepas dan tawa makin
mengidupkan suasana selama perjalanan di laut menuju pulau Tegal. Di pulau
inilah kapal disandarkan setelah menempuh kurang lebih 20 menit. Beberapa rombongan
dengan semangat bergegas menggunakan peralatan Snorkeling, ingin melihat secara
langsung keindahan karang dan ikan-ikan laut menyelam di Pulau Tegal.
Pemandu Snorkeling saat memperlihatkan bulubabi kepada kru Koes Plus. di Pulau Tegal
Sementara Yon Koeswoyo
beserta Sang Manager dan yang lainnya hanya mengamati keseruan sebagian
rombongan yang turun kelaut melihat keindahan biota bawah laut dan karang di
pulau Tegal.
Setelah puas menikmati
pemandangan bawah laut di pulau Tegal, kapal yang bersandar tidak jauh dari
bibir pantai pulau Tegal akhirnya menuju pulau Tangkil. Dipulau inilah
rombongan menyempatkan melihat indahnya pantai dengan suasana asri sambil minum
kopi serta kelapa muda.
Usai meminum kopi yang
telah dipesan oleh panitia penyeleggara, sebagian rombongan ditantang dengan
permainan laut Banana Boat, dengan sigap serta semangat yang kuat. Menaiki
Banana Boat ketengah-tengah Pulau Tangkil yang berhadapan dengan pantai Mutun.
Keceriaan rombongan
menikmati indahnya pantai selama di Lampung begitu terasa, sang manager hanya
mengamati yang berjibaku menahan hempasan ombak saat bermain Banana Boat.
Kontan satu persatu lepas dari genggaman dan jatuh kelaut. Tawa gembira, rasa
panik semuanya tercampur saat bermain Banana Boat.
Sebagian rombongan ditantang dengan permainan laut Banana Boat di Pulau Tangkil Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Tak sampai disitu,
setelah menaiki Banana Boat, kembali ditantang dengan permainaan yang tidak
kalah serunya. Permainan melayang ditarik dengan motor boat, menambah kesan
yang tak akan hilang bagi semua rombongan Koes Plus selama berada di pantai
yang menjadi kebanggan pemerintah Kabupaten Pesawaran ini.

Tak terasa hampir jam
11 siang rombongan harus meninggalkan pantai Tangkil, setelah pemandu
mengantarkan ke Mutun, kembali rombongan berangkat menuju lokasi yang memang
sedari tadi di tunggu panitia penyelenggara  untuk santap siang. Usai
santap siang dan foto-foto sejenak dirumah makan. Rombongan kembali ke ke hotel
untuk cek sound alat musik saat tampil malam nanti, Koes plus beraksi menghibur
para tamu undangan.
Cek Sound
1:45 WIB setelah
komunikasi melalui sambungan telpon para personil Koes Plus menuju lokasi
Ballroom Novotel Hotel melakukan cek sound alat musik Guitar, Bass, Drum,
Keyboart serta mikrofon.
Band Legendaris Koes
Plus kembali mengibur warga Lampung malam nanti pada pukul 17:00 WIB di Novotel
Hotel Kota Bandarlampung, Sabtu (5/8/2017).
Personil Koes Plus beserta Kru saat Cek Sound di Ball Room Novotel Hotel. Sabtu 5 Agustus 2017.

Guna menyelaraskan
alat musik saat tampil malam nanti didepan para tamu undangan acara pernikahan
pengusaha muda Ari & Sarah, lagu Nusantara menjadi awal saat cek sound band
yang digawangi oleh Yon Koeswoyo (Vokal, Guitar), Sony (Bass, Vokal), Seno
(Drum), Wahyu (Keyboard, Guitar, Vokal).

Meski terlihat santai
para kru dan personil Koes Plus saat cek sound memainkan lagu pertama
Nusantara, disambung lagu kedua berjudul Why Do You Love Me. Dirasa cukup alat
musik Guitar, Bass, Drum, Keyboard dan mikrofon saat cek sound, Para Kru dan
personil Koes Plus kembali rehat guna mempersiapkan penampilannya malam nanti
membius para pecinta musik Band Legendaris Indonesia di Ball Room Hotel
Novotel.
Koes Plus Beraksi
Meski acara dimulai
pukul 7 malam. Personil Koes Plus satu persatu turun dari kamar sambil
menyempatkan menikmati indahnya malam loby Hotel sembari berdiskusi ringan
sebelum tampil menghibur tamu undangan pernikahan di Ball Room Novotel Hotel.
Pukul 19:30 WIB
akhirnya Koes Plus menuju Backstage sambil menyempatkan sesi foto kepada
penggemar yang ingin mengabadikan momen bersama band Legendaris ini.
“Selamat kepada Ari
dan Sarah, semoga langgeng sampai kakek nenek,” ucap Yon didepan tamu undangan
sambil memegang Guitar merek Fender.
Koes Plus saat beraksi menghibur para tamu undangan di Ball Room Novotel Hotel.Sabtu (5/8/2017) malam.
Tak pelak didepan
panggung yang semula belum banyak penonton mendekati bibir panggung, satu
persatu mulai merapat kebarisan depan setelah lagu Manis dan Sayang dimainkan
Yon Koeswoyo Cs. 
Suara khas yang keluar
dari penyanyi legendaris Yon Koeswoyo, mampu membius para tamu undangan yang
semakin memadati bibir panggung saat lagu Why Do You Love Me dinyanyikan.
Kembali ke Jakarta
menjadi lagu penutup Koes Plus saat menghibur ratusan tamu undangan pernikahan
yang diselenggarakan di Ball Room Novotel Hotel, Sabtu (5/8/2017) malam.
Hampir satu jam
pentolan group Band Lawas Koes Plus, Yon Koeswoyo menyanyikan lagu lagu Hits
seperti Muda Mudi, Kisah Sedih di Hari Minggu, Olala, Diana, Buat Apa Susah,
Manis dan Sayang, Ku Jemu, Andaikan Kau Datang, Dara Manisku dan Why Do You
Love Me serta masih banyak lagi.
Aksi panggung enerjik
Sony (Bassis) Koes Plus serta power suara Yon Koeswoyo ditambah dengan irama
alunan musik sengaja membawa para penonton ikut bernyanyi lagu-lagu yang
dibawakan Yon Cs.
Usai menghibur para
penonton, Band Legendaris Indonesia yang digawangi oleh Yon Koeswoyo (Vokal,
Guitar), Sony (Bass, Vokal), Seno (Drum), Wahyu (Keyboard, Guitar, Vokal)
akhirnya meninggalkan panggung, langsung menuju pelaminan sang pengantin Ari
& Sarah sekaligus mengabadikan momen bersama Koes Plus.
Kembali ke Jakarta
Minggu pagi setelah
bergegas dari kamar masing-masing, Yon Koeswoyo Cs menyempatkan sarapan pagi di
Novotel Hotel sambil menunggu mobil panitia penyelenggara mengantarkan kembali
ke Bandara Radin Inten II kembali ke Jakarta.
Obrolan kru dan
personil Koes Plus selama di pantai Mutun dan pulau Tangkil menjadi bahasan
ringan kala canda tawa melengkapi suasana santai sambil meminum kopi pagi.
Tak lupa ucapan
terimakasih sekaligus izin pamit lebih dulu meninggalkan Novotel kepada Yon
Koeswoyo dan sang Manager, Bonita. Serta kepada personil Koes Plus dan kru,
atas diberikan kesempatan yang sangat berkesan bagi penulis mengikuti
perjalanan Koes Plus selama dua hari berada di Kota Bandarlampung.
Semoga Yon Koeswoyo Cs
diberikan kesehatan oleh Allah SWT kembali menghibur penggemar di tanah air.
Terutama warga masyarakat Lampung yang belum sempat menyaksikan aksi panggung
Koes Plus membawakan lagu-lagu lawas milik band legendaris Indonesia kebanggaan
kita semua. Amin (Rosid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *