Dinas PU Lampung Tengah Pastikan Program ‘Rute KECE’ Siap Dioperasikan

Lampung Tengah– Dinas Pekerjaan Umum (PU)  Bina
Marga Lampung Tengah (Lamteng) memastikan Rute KECe yang digulirkan Bupati
Lamteng DR. Ir. Mustafa siap digunakan untuk mudik lebaran 2017. Dioperasikan
H-7, Rute KECe ini diharapkan bisa mengatasi kemacetan
saat musim
mudik lebaran.
Kepala Dinas PU Lamteng, Taufik Rahman mengatakan
pihaknya telah melakukan perbaikan jalan yang kondisinya rusak maupun
berlubang. Pemudik dari arah Bandar Lampung dapat melalui jalur lingkar barat,
yakni masuk dari pertigaan pertamina Seputihjaya kekiri sampai tembus kampung
poncowati, Kecamatan Terbanggibesar.
“Di jalur ini sebagian jalan sudah rijid
(pembangunan jalan beton semen) yang pastinya akan kuat hingga 10 tahun dan
kami juga melakukan penimbunan lubang-lubang yang ada di jalan sekitar jalan pondok
pesantren di mojoagung Seputihjaya. Bahkan materialnya sudah kami siapkan untuk
penimbunan ulang hingga tiga kali,” ujarnya, Sabtu, 17/6/2017.
Kemudian lanjut, Taufik, jalur alternatif kedua yakni di
jalan Agusalim Bandarjaya belok ke kanan kemudian melintasi belakang masjid
istiqlal Bandarjaya dan tembus di ledeng besar BRI Bandarjaya. Di jalur ini
tepatnya di belakang Masjid Istiqlal Bandarjaya juga dilakukan pengaspalan
jalan.
Selanjutnya bagi pemudik dari arah Kotabumi menuju
bandarlampung dapat memilih jalur alternatif melalui jalan 2 Yukumjaya tepatnya
di samping Alfamart Yukumjaya, kemudian keluar di pertigaan merapi dan tembus
di jalan belakang hotel bunda Bandarjaya.
Ia menambahkan, 
selain pembangunan dan perbaikan di jalur tersebut,  pihaknya juga melakukan pengaspalan dan
perbaikan gorong-gorong di beberapa titik jalur alternatif,  seperti di kelurahan bandarjaya Timur.
Totalnya sebanyak 3 km jalan pada jalur satu yakni Gunungsugih menuju
Terbanggibesar. Kemudian 3,5 km pada jalur kedua yakni dari yukumjaya hingga
Bandarjaya.
Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi di jalur
mudik, agar tidak terjadi kemacetan di jalan lintas tengah,  khususnya lintas Gunubgsugih-Terbanggibesar
maupun sebaliknya. “Kami harapkan kemacetannya terjadi bukan karena faktor
jalan, namun benar-benar karena volume kendaraan yang meningkat, serta
mengurangi angka kecelakaan saat mudik lebaran yang dikarenakan jalan yang
berlubang,” tuturnya.
Taufik menjelaskan, 
perbaikan ini juga untuk mengoptimalkan pelayanan pemerintah kepada
masyarakat, khususnya para pemudik dengan memberikan kenyamanan saat melintasi
jalur-jalur kece tersebut.  “H-7
Insyaallah jalur jalur alternatif ini sudah siap dilalui oleh para pemudik, baik
dari arah pulau Jawa maupun dari arah Palembang.  Sehingga masyarakat khususnya para pemudik
bisa nyaman dan merasa puas dengan kinerja kita,  dalam bidang pembangunan infrastruktur
jalan,” Ungkapnya.
Pihaknya juga telah bekerjasama dengan panitia
pembangunan jalan tol, jika masih terjadi kemacetan di jalur utama dan di jalur
alternatif,  maka para pemudik dari arah
Palembang dapat melintasi jalur tol yang masuk di jalan 8 Terbanggibesar dan
keluar di samping pertamina Seputihjaya.
Selain melakukan perbaikan dalam rangka mengatasi jalur
mudik, Dinas PU Lamteng juga akan melakukan pembangunan secara permanen di
tahun anggaran 2017 ini,  tepatnya di
jalan mojoagung lingkar barat,  kemudian
juga akan dilakukan pengkerasan rijid terutama di wilayah Bandarjaya,  yang merupakan pusat perkotaan Lampung
Tengah. (Dodi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *