Bupati Lampung Tengah Mustafa |
Bandar Lampung – Mengisi kuliah umum di Universitas Tulang Bawang (UTB), Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa kembali mengenalkn program Kampung Enterpreneur Creative (KECE) yang merupakan program unggulannya membangun Lampung Tengah, Selasa, 9/5/2017.
Dalam pemaparannya, Ketua DPW NasDem Lampung ini mengatakan peran serta mahasiswa dalam mengembangkan potensi daerah sangat diharapkan oleh setiap pemangku kebijakan di daerah tersebut.
Sebab, dirinya sangat meyakini jika peran mahasiswa akan bergantung pada kemajuan di suatu daerah yang dimulai dari kampung. Untuk itu, dalam hal mensinergikan program merakyat, Mustafa akan terus mencoba menggandeng mahasiswa.
“Dengan harapan program yang kita namakan KECE ini dapat melahirkan pemuda yang kaya akan potensi dan skill. Jadi, mahasiswa diharapkan dapat lebih berperan aktif dalam Pembangunan,” jelasnya.
Selain itu, dirinya berkeinginan kabupaten Lampung Tengah menjadi pusat pengembangan potensi mahasiswa baik teori maupun praktek. Untuk itu, dirinya akan berupaya melibatkan mahasiswa UTB. “Saya ingin Lamteng menjadi tempat praktek mahasiswa UTB Jadi bukan hanya sekedar teori saja,” kata Mustafa.
Mahasiswa mestinya merubah pola pikir, ketika selesai kuliah mencari pekerjaan, dengan skill mahasiswa usai kuliah bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.
Pemkab Lampung Tengah sendiri menganggarkan Rp250 miliar ke kampung-kampung untuk meningkatkan keamanan, penerangan, dan infrastruktur di kampung. Inisiasi tersebut juga untuk mengurangi jumlah anak muda yang terfragmentasi narkoba, perjudian, dan hal negatif lainnya.
“Tujuan Kampung enterpreneur creative dengan anggaran Rp10 juta per kampung ini sangat diperkaya bagi anak muda yang berkreasi sambil bekerja. Sebab, sebagai pemimpin itu yang terpenting bekerja untuk rakyat, melayani, dan memberikan solusi,” terangnya lagi.
Lampung Tengah-UTB Teken MoU
Kuliah umum dilanjutkan dengan penandatanganan MoU kerjasama pendidikan yang ditandatangani Bupati Mustafa dan Rektor UTB Akhrul Latief SM, IK, MH di kampus setempat di Jl. Gajah Mada.
Dalam sambutannya, Akhrul mengapresiasi program ronda Mustafa yang menurutnya menyentuh langsung ke masyarakat. Sebab menurutnya, suatu pembangunan daerah tidak akan dapat berjalan tanpa mendahulukan keamanan.
MoU sendiri dilaksanakan sebagai bentuk kepercayaan UTB atas program dan inovasi yang digulirkan Bupati Mustafa. “Kami sangat mengapresiasi program beliau yang kami nilai sangat pantas jika diterapkan di seluruh Penjuru Lampung. Beliau juga aktif turun ke lapangan,” ujarnya.
Dia berharap melalui kerjasama ini semakin meningkatkan sinergitas antara perguruan tinggi dengan pemerintah dalam membangun daerah, khususnya Lampung Tengah. (*)