18 Tahun Jalan Rusak, Bupati Lampung Timur Tutup Mata

Kendaraan yang dikemudikan Ketua
Pansus DPRD tentang LKPJ B
upati Tahun
Anggaran (TA) 2
016 melintas perlahan karena jalan rusak parah. Foto dibidik Selasa(11/04/2017).

Lampung
Timur –
Pembangunan infrastuktur di Kabupaten Lampung
Timur sepertinya tidak dinikmati oleh sebagian warganya.

Buktinya, meski kondisi
jalan di Desa Purwokencono Kecamatan Sekampung Udik Kabupaten Lampung Timur
sangat memprihatinkan, pasalnya, selama 18 tahun tidak tersentuh pembangunan
melalui Pemerintah Daerah setempat.
Kemana pemangku jabatan dan pemangku
kepentingan di kabupaten itu?
Salah
satu tokoh
masyarakat Desa Purwokencono , Cahyo Widodo mengaku sejak
Kabupaten Lampung Timur terbentuk, sekira 18
tahun lalu,
jalan poros Desa Purwo Kencono tepatnya di
desa di
dusun 2 dengan panjang sekitar 4 kilometer
kondisinya semakin memprihatinkan, tampak seperti
lokasi
of road ekstrim, atau tepatnya seperti kubangan setelah terkena
hujan. 
Kondisi
jalan yang memprihatinkan itu sepertinya telah diketahui para pemangku
kepentingan di kabupaten paling timur Bumi Ruwa Jurai ini. Baik eksekutif maupun legislatif.
Masyarakat mengaku tidak pernah mengetahui apa
latar belakangnya, sehingga jalan yang merupakan jalan utama Desa Purwokencono
itu, sejak berdiri kabupaten Lampung Timur hingga
saat ini tidak juga tersentuh Pembangunan.
Cahyo berujar, sudah 18
tahun jalan
tersebut tidak ada bantuan dari penyelenggar adaerah

“Adanya perbaikan dan pemasangan batu-batu itu
hanya dari kami melalui swadaya
masyarakat,” ujar kepada para anggota Panitia Khusus (Pansus) DPRD
tentang Laporan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Lampung Timur saat meninjau
desa setempat, Selasa(11/04).
Sementara
Ketua Pansus LKPJ DPRD Lampung Timur dari Fraksi PAN, Mujoko hanya tersenyum
mencibir sembari mengacungkan Jempolnya, saat dimintai komentarnya perihal
kondisi jalan tersebut.
  
Faizal
Risa dari Fraksi NaSdem di
ruang kerjanya Rabu (11/04/2017)
sedikit heran setelah mengetahui adanya kondisi jalan utama
desa milik
Pemerintah Daerah Lampung Timur yang tidak tersentuh pembangunan.(FR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *