Pasca Dilaporkan ke Kejati, Rektor IAIN Raden Intan Lampung Diduga Ancam DO Mahasiswa

Mahasiswa IAIN Raden Intan Lampung Aksi di Depan Kantor Kejati

Bandarlampung-
Di Media Sosial(Medsos) beredar luas ancaman Drop Out(DO) dari oknum Dekan
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Intan Lampung terhadap mahasiswanya
yang terus-menerus mengkritisi Rektor setempat.

Diduga kuat,
ancaman DO itu pasca kebijakan rektorat IAIN Raden Intan Lampung yang dikritisi
mahasiswanya hingga berbuntut laporan dugaan Pungutan Liar dugaan (Pungli) ke
Kejaksaan Tinggi(Kejati) Lampung.
Diduga kuat
Rektor IAIN Raden Intan, Mukri mengintimidasi 
mahasiswa setempat melalui salah satu Dekan, Rijal.
Salah satu
mahasiswa setempat mengaku, jika dirinya mendapat ancaman SMS dari salah satu
oknum Dekan IAIN Raden Intan Lampung, pada Selasa (01/11/2016) sore pasca
dirinya bersama puluhan rekannya menggelar aksi di depan kantor Kejati dan
melaporkan Rektor ke Kejati.
Asslm. ***** ini pak Rijal, sy mewakili
jurusan atas interuksi Rektor, mhn bsk utk tdk unjuk rasa. Jk melanggar
interuksi ini, pk Rektor langsung mengeluarkan surat DO. Mhn dipertimbangkan
utk kebaikan di masa depanmu
,” begitu kalimat SMS dari oknum Dekan.
Ia mengaku
kaget dan sedikit kikuk mendapat SMS tersebut, dan memberitahu ke teman-teman
lainnya yang ikut melaporkan ke Kejati.
“Ya
kayaknya cuma saya yang dapet SMS itu,” kata dia, Rabu (02/11/2016) malam.
Dekan
setempat, Rijal saat dikonfirmasi di nomor 0813-8012-7*** enggan menjawab.
Pun Rektor
IAIN Raden Intan Lampung, Mukri kembali bungkam saat dikonfirmasi. (*) 

Baca juga: AICIS di IAIN Raden Intan Lampung Diwarnai Aksi Demo

Baca juga: Kejati Lampung Telaah Laporan Dugaan Pungli Rektor IAIN Raden Intan

Baca juga: Rektor IAIN Raden Intan Lampung Dilaporkan ke Kejati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *