Bandar Lampung — Gubernur Lampung diwakili oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Muhammad Firsada menghadiri kegiatan Serah Terima Barang Milik Negara (BMN) bertempat di Kantor Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Lampung Ditjen Bina Marga – Kementerian Pekerjaan Umum, Rabu (05/03/2025).
Proses serah terima BMN ini dilakukan berdasarkan persetujuan hibah Barang Milik Negara (BMN) oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berupa Jalan, Irigasi dan Jaringan.
Gubernur Lampung dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Muhammad Firsada menyampaikan bahwa serah terima BMN adalah langkah strategis yang tidak hanya berkaitan dengan administrasi dan aset negara, tetapi juga mencerminkan komitmen seluruh pihak dalam pengelolaan barang milik negara secara transparan dan akuntabel.
“BMN merupakan bagian yang sangat penting dalam menjalankan tugas dan fungsi pemerintahan, khususnya dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Provinsi Lampung,” ucapnya.
Menurut Gubernur, jalan nasional yang ada di Provinsi Lampung adalah urat nadi penghubung antar daerah, yang memegang peranan penting dalam mendorong mobilitas barang dan orang.
“Dengan adanya pengelolaan BMN yang baik, kita dapat memastikan bahwa aset-aset jalan dan infrastruktur lainnya tetap terjaga, berfungsi dengan maksimal, dan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” lanjutnya.
Gubernur menyatakan bahwa proses serah terima BMN ini merupakan bukti nyata kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menciptakan tata kelola yang baik, efektif, dan efisien.
“Saya merasa bangga dan berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam mewujudkan proses ini, dari awal hingga pelaksanaan yang kita saksikan hari ini,” ucapnya.
Gubernur juga menegaskan bahwa Pengelolaan BMN yang baik dan transparan akan mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Lampung yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mendorong perekonomian daerah, dan memperkuat konektivitas antarwilayah.
“Saya mengajak seluruh pihak terkait, baik itu pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta masyarakat, untuk bersama-sama menjaga dan memelihara aset-aset negara ini dengan sebaik-baiknya. Karena aset yang terjaga dengan baik, akan terus memberikan manfaat bagi kita dan generasi mendatang,” ajaknya.
Sementara itu, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung, Susan Novelia menyampaikan bahwa sebagai bagian dari Kementerian Pekerjaan Umum, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Lampung senantiasa berkomitmen untuk terus berupaya memberikan pelayanan terbaik dalam membangun dan merawat infrastruktur jalan yang aman, nyaman, dan efisien untuk masyarakat.
“Pengelolaan BMN yang tepat guna dan tepat sasaran menjadi sangat penting, untuk memastikan bahwa setiap sumber daya yang ada dapat digunakan secara optimal,” ucapnya.
Susan Novelia juga menegaskan bahwa proses serah terima ini bukan hanya sebuah prosedur administrasi semata, tetapi merupakan tanggung jawab bersama untuk menjaga dan memanfaatkan aset negara dengan sebaik-baiknya.
“Mari kita jaga amanah ini, agar seluruh barang milik negara yang telah diserahkan dapat memberikan manfaat yang besar, tidak hanya untuk lingkungan kerja kita, tetapi juga untuk masyarakat luas,” ajaknya.(lis)