Pesawaran – PDAM Pesawaran menyebut proyek SPAM tahun 2022, milik Dinas PUPR Pesawaran senilai Rp8 miliar hingga kini masih belum bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Kepala Unit Pelayanan PDAM Kedondong, Pesawaran, Meidi, dengan didampingi Kabag Teknik, Ardin Asdianto, berujar, belum bisa dimanfaatkan hasil proyek tersebut karena proses perbaikan kebocoran pada jaringan baru. Pun diperkirakan akan memakan waktu.
Dia mengatakan, untuk pekerjaan SPAM di tahun 2022 ini, sudah diserahterimakan kepada PDAM, dari PUPR, untuk pelaksanaan lanjutan pengoperasionalan jaringan yang sudah terealisasi di empat desa.
“Untuk pekerjaan lanjutan, dari empat desa, kami masih dalam proses, dan memaksimalkan penyelesaian di jalur 4 inch. Dan untuk progresnya di wilayah Pasar Baru ini sebagian besar pelanggannya sudah menikmati air dan sudah menjadi pelanggan, sedangkan di jalur 6 inch masih terkendala terdapat beberapa titik kebocoran pada jaringan baru, dan pelaksanaannya masih dalam proses sehingga terkendala untuk pendistribusian,” kata dia, Senin (05-08-2024).
Mengetahui terjadinya kebocoran, PDAM sebagai pelaksana operator sudah berkoordinasi dengan melaporkan permasalahan tersebut ke PUPR, melakukan kordinasi untuk segera melakukan perbaikan atas kebocoran pada jaringan.
“Mengenai soal jaringan di tiga desa, Desa Kedondong, Way Kepayang dan Kubu Batu, saat ini kita masih melakukan koordinasi dengan pihak Dinas PUPR dan dalam dalam waktu dekat ini, kita akan mencoba memastikan lagi jaringan tersebut, dan semoga tidak ada kendala, dan ini yang terakhir,” ungkapnya.
Sedangkan soal kapan masyarakat akan dapat menikmati air, PDAM akan memaksimalkan pekerjaan sehingga masyarakat dapat menikmati air bersih, sebagai penerima manfaat.
“Saat ini masih dalam proses perbaikan, dari data untuk sekitar120 calon pelanggan di jalur 4 inch, dan semoga dalam waktu dekat, masyarakat bisa segera menikmati air bersih, dan untuk jalur 6 inch, semoga dalam waktu dekat setelah dilakukan perbaikan, akan segera menikmati air sebagai penerima manfaat,” pungkasnya.
Sebagai himbauan kepada masyarakat khususnya untuk wilayah Kedondong, untuk saat ini PDAM masih memaksimalkan proses perbaikan, agar masyarakat dapat segera bisa menikmati fasilitas air bersih.
“Untuk progresnya, saat ini, kita masih melakukan perbaikan dan memaksimalkan kinerjanya, agar pelanggan yang ada di jaringan tahun 2022 ini bisa segera menerima manfaatnya,” tutupnya.(tim)