Gubernur Lampung Menutup Acara Lampung Coffee Festival

Bandarlampung- Gubernur Lampung, M.Ridho Ficardo  menutup Lampung
Coffee Festival, di Atrium Mal Boemi Kedaton, Kami (
08/12/2016) malam.

Ridho dalam
sambutannya mengatakan sangat bangga akan antusias para pecinta kopi robusta
Lampung. “Kopi robusta yang dihasilkan para petani Lampung adalah salah
satu kopi terbaik di dunia. Menjadi kewajiban kita untuk mempromosikan kopi
kebanggaan kita ini”, ujarnya.
Ridho
berharap diadakannya event ini
, kdepannya sebagai agenda rutin dan membuat Lampung Cofee
Festival berskala internasional serta menjadi ikon Provinsi Lampung.
“Saya
ingin Provinsi Lampung dikenal akan kopinya. 
Jadi ketika orang berbicara mengenai Provinsi Lampung langsung
terasosiasi Lampung itu kopi dan bagaimana mensejahterakan rakyatnya dari kopi
pahit membuat manis hidup masyarakat Lampung,” kata Ridho.
Kepala Biro
Humas dan Protokol Provinsi Lampung Bayana yang mendampingi Gubernur Lampung
mengatakan sangat bangga diadakannya event ini. Diharapkan event ini diadakan
tiap tahun agar masyarakat lebih mencintai lagi yang menjadi kebanggaan
masyarakat Provinsi Lampung yaitu kopi
Robusta.
“Semoga
para petani kopi Lampung lebih bersemangat lagi dalam upaya meningkatkan biji
kopi yang berkualitas karena akan dihargai dengan tinggi,” ujar Bayana.
Lampung
Coffee Festival mengenai kopi robusta Lampung menjadi trending topik nasional
di twitter.
Kepala Dinas
Perkebunan Provinsi Lampung Edi Yanto yang hadir pada acara itu menuturkan
diadakannya acara ini untuk mendongkrak kejayaan kopi robusta Lampung agar
masyarakat se-Indonesia bahkan dunia tahu dan mencintai kopi yang nikmat yang
berasal dari Provinsi Lampung.
Turut hadir
dalam acara itu Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Sutono, Bupati Pesawaran
Dendi Ramadona, Anggota DPD RI Andy Surya, Kepala Dinas Komunikasi dan
Informatika Provinsi Lampung Sumarju Saeni, Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Provinsi Lampung Hery Suliyanto, dan para pejabat instansi terkait.
Ditambahkan
Kabag Humas Heriyansyah, Pada pembukaan acara, adanya  penampilan pertunjukan Tari Rencakan oleh Gar
Dancestory  dan penganugrahan pemenang
lomba
Lacofest.
Untuk lomba
perang barista juara ketiga diberikan kepada Sainomi Singtaro dari N8, juara
kedua Yohanes dari Amnesty Coffee dan juara pertama diberikan kepada Ari Oktara
dari Kopi Pacar Hitam. Lomba cita rasa juara ketiga Supriadi dari Lampung
Barat, juara ke 2 Verna dari Lampung Barat dan juara pertama diberikan kepada
Selamet Riyadi dari Lampung Barat.
Lomba desain
poster, juara ketiga Andrea , juara ke dua ketut dan juara pertama diberikan
kepada Rinzi.
Lacofest
dimeriahkan penampilan barista cilik bernama Aksi (13) yang menunjukan
kebolehannya dalam meracik kopi robusta Lampung. Pada penutupan Lacofest
tersebut Gubernur Lampung berfoto bersama pelukis Yulius Benardi dan Nadia
Ajeng yang melukis Anak Gunung Krakatau menggunakan ampas kopi. (Rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *