Bandarlampung- Pemerintah Provinsi Lampung mengapresiasi keterlibatan
Pertamina (Persero) melalui dana CSR membangun pusat penelitian kupu-kupu
Sumatera. “Semoga ke depan Pertamina mampu memperlebar penyaluran CSR untuk
manfaat yang lebih besar. Jika pertamina saja Ikut melestarikan lingkungan,
melestarikan flora dan fauna apalagi kita masyarakat yang ada di sekitar
lingkungan ini. Justru kita harus memiliki kesamaan tanggung jawab, untuk terus
merawat alam pemberian Tuhan,” ujar Wakil Gubernur Bachtiar Basri.
Pertamina (Persero) melalui dana CSR membangun pusat penelitian kupu-kupu
Sumatera. “Semoga ke depan Pertamina mampu memperlebar penyaluran CSR untuk
manfaat yang lebih besar. Jika pertamina saja Ikut melestarikan lingkungan,
melestarikan flora dan fauna apalagi kita masyarakat yang ada di sekitar
lingkungan ini. Justru kita harus memiliki kesamaan tanggung jawab, untuk terus
merawat alam pemberian Tuhan,” ujar Wakil Gubernur Bachtiar Basri.
Diinformasikan
Kabag Humas Biro Humas dan Protokol Pemprov. Lampung Heriyansyah, hal itu
disampaikan Wakil Gubernur saat menghadiri Peresmian Pusat Konservasi Kupu-Kupu
Sumatera Program CSR Habitat Rehabilitation dan Conservation (KUPU-KUPU),
Kamis, (08/12/2016) di Taman Kupu-kupu Gita Persada, Wan Abdul Rahman,
Kemiling, Bandarlampung.
Kabag Humas Biro Humas dan Protokol Pemprov. Lampung Heriyansyah, hal itu
disampaikan Wakil Gubernur saat menghadiri Peresmian Pusat Konservasi Kupu-Kupu
Sumatera Program CSR Habitat Rehabilitation dan Conservation (KUPU-KUPU),
Kamis, (08/12/2016) di Taman Kupu-kupu Gita Persada, Wan Abdul Rahman,
Kemiling, Bandarlampung.
Dalam
sambutannya Wakil Gubernur mengatakan, kalangan dunia usaha di Provinsi Lampung
baik BUMN/BUMD maupun sektor swasta saat ini telah melakukan partisipasi aktif
dalam pembangunan melalui program CSR. “Manfaat program CSR pada
gilirannya akan menjamin kelancaran seluruh proses atau aktivitas produksi
serta pemasaran hasiI-hasil produksi perusahaan. Selain itu, jika program CSR
benar-benar dijalankan secara efektif maka dapat memperkuat atau meningkatkan
akumulasi modal sosial dan mengurangi potensi konflik, “ujar Wakil
Gubernur.
sambutannya Wakil Gubernur mengatakan, kalangan dunia usaha di Provinsi Lampung
baik BUMN/BUMD maupun sektor swasta saat ini telah melakukan partisipasi aktif
dalam pembangunan melalui program CSR. “Manfaat program CSR pada
gilirannya akan menjamin kelancaran seluruh proses atau aktivitas produksi
serta pemasaran hasiI-hasil produksi perusahaan. Selain itu, jika program CSR
benar-benar dijalankan secara efektif maka dapat memperkuat atau meningkatkan
akumulasi modal sosial dan mengurangi potensi konflik, “ujar Wakil
Gubernur.
Kabag Humas
Heriyansyah menambahkan, sebagaimana disampaikan DR. Herawati Djausal, saat ini Taman Kupu-kupu telah menjadi Edu
Ecowisata, wisata edukatif bagi generasi penerus untuk menjaga keberlangsungan
kehidupan dengan memelihara alam. “Semoga Taman Kupu-kupu Gita Persada,
kedepan lebih bermanfaat tidak hanya bagi lingkungan, Kota Bandar Lampung,
Provinsi Lampung bahkan dunia,” ujarnya.
Heriyansyah menambahkan, sebagaimana disampaikan DR. Herawati Djausal, saat ini Taman Kupu-kupu telah menjadi Edu
Ecowisata, wisata edukatif bagi generasi penerus untuk menjaga keberlangsungan
kehidupan dengan memelihara alam. “Semoga Taman Kupu-kupu Gita Persada,
kedepan lebih bermanfaat tidak hanya bagi lingkungan, Kota Bandar Lampung,
Provinsi Lampung bahkan dunia,” ujarnya.
Dalam kesempatan
tersebut Operation Head Terminal BBM Panjang Hermansyah juga melaporkan, salah
satu wujud kepedulian Pertamina di bidang lingkungan ditandai dengan
bergulirnya program CSR Penanaman Mangrove dan Konservasi Habitat Kupu-Kupu.
Program yang di gagas oleh Pertamina Terminal BBM Panjang ini telah berlangsung
sejak tahun 2013 dan tahun ini Pertamina kembali mengalokasikan guna memperluas
cakupan program dimaksud. Seperti Kegiatan Penanaman Mangrove di Desa Pesisir
Batu Menyan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran, Konservasi Habitat Kupu-Kupu di
Taman Kupu-Kupu Gita Persada. (Rls)
tersebut Operation Head Terminal BBM Panjang Hermansyah juga melaporkan, salah
satu wujud kepedulian Pertamina di bidang lingkungan ditandai dengan
bergulirnya program CSR Penanaman Mangrove dan Konservasi Habitat Kupu-Kupu.
Program yang di gagas oleh Pertamina Terminal BBM Panjang ini telah berlangsung
sejak tahun 2013 dan tahun ini Pertamina kembali mengalokasikan guna memperluas
cakupan program dimaksud. Seperti Kegiatan Penanaman Mangrove di Desa Pesisir
Batu Menyan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran, Konservasi Habitat Kupu-Kupu di
Taman Kupu-Kupu Gita Persada. (Rls)