Bandar Lampung – Relawan Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP), Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Provinsi Lampung dan DPD Kabupaten Lampung Selatan bertemu Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo di Bandara Raden Intan II Sebelum Take Off, pada Jumat (5/5).
Ketua DPW JPKP Provinsi Lampung, Juliansyah Lubis mengaku, pada saat bertemu dengan Presiden Joko Widodo pihaknya menyampaikan beberapa hal secara langsung kepada Presiden.
“Alhamdulillah, kita relawan JPKP Provinsi Lampung pada hari ini dapat bertemu secara langsung dengan Bapak Presiden. Ada beberapa hal yang saya sampaikan langsung kepada beliau, salah satunya terkait dengan permintaan Ambulance untuk JPKP Provinsi Lampung,” jelas Juliansyah Lubis.
Ia mengatakan, alasannya meminta ambulance kepada Presiden kerena JPKP Provinsi Lampung fokus dalam kegiatan sosial masyarakat.
“Di Provinsi Lampung ini, Relawan JPKP sudah terbentuk di 13 Kabupaten Kota, dan sangat intens menangani orang-orang sakit, maka kami sangat memerlukan Ambulance tersebut. Sebab pihak Pemerintah Provinsi dan juga Pemerintah Kabupaten ataupun Kota, menurut kami, kurang tanggap dengan keberadaan JPKP,” kata dia.
“Pak Presiden menanggapi dengan baik, dan permintaan kami juga di catat,” imbuhnya.
Pria yang biasa disapa Bung Lubis itu menambahkan, pihaknya juga akan turut serta berkomitmen mengawal anggaran yang akan dikucurkan Pemerintah Pusat sebesar 800 Milyar untuk pembangunan infrastruktur jalan di Provinsi Lampung.
“Ya, tadi juga kan Pak Presiden sudah sempat menyampaikan bahwa Pemerintah Pusat akan menggelontorkan dana sebesar Rp800 miliar untuk pembangunan infrastruktur jalan. Kami selaku Mata dan Telinga Pak Jokowi akan turut serta mengawal anggaran tersebut, supaya tidak ada yang main-main dengan anggaran itu,” tegas Lubis. (ARF).