 |
| Suasana Satlantas menyambangi korban lakalantas |
Lampung
Selatan : Polisi Resort Lampung Selatan sambangi para korban kecelakaan lalu
lintas, Selasa (13/03/2018). Langkah tersebut sebagai bentuk kepedulian pihak
Kepolisian bersama mitra, Jasa Raharja terhadap para korban lakalantas.
Selatan : Polisi Resort Lampung Selatan sambangi para korban kecelakaan lalu
lintas, Selasa (13/03/2018). Langkah tersebut sebagai bentuk kepedulian pihak
Kepolisian bersama mitra, Jasa Raharja terhadap para korban lakalantas.
Kunjungan
tersebut dipimpin Kapolres Lamsel AKBP. M Syarhan, bersama Satuan Lantas Polres
Lamsel dan Tim Jasa Raharja Kalianda.
tersebut dipimpin Kapolres Lamsel AKBP. M Syarhan, bersama Satuan Lantas Polres
Lamsel dan Tim Jasa Raharja Kalianda.
Ada dua
lokasi yang menjadi kunjungan, yakni korban laka Andi Fitrianto (37) warga Desa
Kekiling Kecamatan Penengahan dan Dedy Tamzil (25), warga Desa Kota Dalam
Kecamatan Sidomulyo. Bantuan berupa sembako, alat sholat dan bantuan lainnya
dari pihak asuransi Jasa Raharja Kalianda diberikan kepada korban laka maupun
kepada keluarga korban laka yang meninggal dunia.
lokasi yang menjadi kunjungan, yakni korban laka Andi Fitrianto (37) warga Desa
Kekiling Kecamatan Penengahan dan Dedy Tamzil (25), warga Desa Kota Dalam
Kecamatan Sidomulyo. Bantuan berupa sembako, alat sholat dan bantuan lainnya
dari pihak asuransi Jasa Raharja Kalianda diberikan kepada korban laka maupun
kepada keluarga korban laka yang meninggal dunia.
“Ini
kita lakukan sebagai rasa kepedulian antar sesama manusia, dan yang kita
kunjungi saat ini adalah saudara Andi yang mengalami musibah pada 2016 lalu
yang mana kakinya harus diamputasi,” jelas AKBP. M. Syarhan.
kita lakukan sebagai rasa kepedulian antar sesama manusia, dan yang kita
kunjungi saat ini adalah saudara Andi yang mengalami musibah pada 2016 lalu
yang mana kakinya harus diamputasi,” jelas AKBP. M. Syarhan.
Syarhan juga
rencananya akan menjadikan Andi sebagai duta keselamatan, untuk mengingatkan
masyarakat tentang pentingnya keselamatan saat berkendara. “Mas Andi juga
bisa mensosialisasikan pentingnya keselamatan lalu lintas, agar tidak ada lagi
korban seperti Mas Andi,” kata dia.
rencananya akan menjadikan Andi sebagai duta keselamatan, untuk mengingatkan
masyarakat tentang pentingnya keselamatan saat berkendara. “Mas Andi juga
bisa mensosialisasikan pentingnya keselamatan lalu lintas, agar tidak ada lagi
korban seperti Mas Andi,” kata dia.
Sedangkan
untuk kaki palsu, Syarhan mengatakan akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial
Lamsel untuk membantu Andi maupun para korban lainnya yang mengalami catat
Tetap.
untuk kaki palsu, Syarhan mengatakan akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial
Lamsel untuk membantu Andi maupun para korban lainnya yang mengalami catat
Tetap.
“Masih
ada korban laka yang sedang kami data. kami berharap masyarakat selalu sadar
akan keselamatan berlalu lintas agar tidak mengalami hal seperti ini. Untuk
tangan maupun kaki palsu, kita nanti akan berkoordinasi dengan Dinsos untuk
memberikan bantuan tersebut,” jelasnya.
ada korban laka yang sedang kami data. kami berharap masyarakat selalu sadar
akan keselamatan berlalu lintas agar tidak mengalami hal seperti ini. Untuk
tangan maupun kaki palsu, kita nanti akan berkoordinasi dengan Dinsos untuk
memberikan bantuan tersebut,” jelasnya.
Selain Andi,
Polres Lamsel bersama Jasa Raharja Kalianda juga menyambangi dua kediaman
korban kecelakaan lainnya, yakni Dedy Tamzil (25), warga Kota Dalam Sidomulyo,
yang meninggal akibat kecelakaan di Desa Rangai Kecamatan Katibung beberapa
hari lalu.
Polres Lamsel bersama Jasa Raharja Kalianda juga menyambangi dua kediaman
korban kecelakaan lainnya, yakni Dedy Tamzil (25), warga Kota Dalam Sidomulyo,
yang meninggal akibat kecelakaan di Desa Rangai Kecamatan Katibung beberapa
hari lalu.
Sementara
itu, Andi Fitrianto (37) korban kecelakaan yang kehilangan kaki kanannya tidak
bisa menahan tangis, saat dikunjungi Kapolres Lamsel, AKBP M. Syarhan. Ia
menuturkan kecelakaan yang dialaminya memang membuat hidupnya berubah, dari
yang semula bisa mengendarai motor sendiri saat berdagang di pasar, kini ia
mengaku trauma dan harus diantar saat mengais rezeki di pasar Pasuruan
Kecamatan Penengahan.
itu, Andi Fitrianto (37) korban kecelakaan yang kehilangan kaki kanannya tidak
bisa menahan tangis, saat dikunjungi Kapolres Lamsel, AKBP M. Syarhan. Ia
menuturkan kecelakaan yang dialaminya memang membuat hidupnya berubah, dari
yang semula bisa mengendarai motor sendiri saat berdagang di pasar, kini ia
mengaku trauma dan harus diantar saat mengais rezeki di pasar Pasuruan
Kecamatan Penengahan.
“Alhamdulillah,
ada perhatian dari Polres Lamsel, saya sangat bersyukur sudah dikunjungi. Baru
kapolres ini saja yang datang sebelumnya belum ada,” kata dia.
ada perhatian dari Polres Lamsel, saya sangat bersyukur sudah dikunjungi. Baru
kapolres ini saja yang datang sebelumnya belum ada,” kata dia.
“Saya berterima kasih telah diperhatikan, saya juga
berharap mudah-mudahan bisa dibuatkan kaki palsu, kaki palsu mahal pak,”
tukasnya. (eko)
berharap mudah-mudahan bisa dibuatkan kaki palsu, kaki palsu mahal pak,”
tukasnya. (eko)