BANDARLAMPUNG–Berkat bantuan modal PT. Perkenunan Nusantara (PTPN) VII Nico Nofiyansyah warga Tanjungraya Kecamatan Kedamaian Bandarlampung berhasil mengembangkan usaha konter handphone.
“Alhamdulillah berkat modal bantuan usaha PTPN VII, usaha semakin baik dan pendapatan juga meningkat,” kata Nico, Senin (12-10-2020).
Ia mengaku sebelum menjadi mitra binaan PTPN VII, dirinya kesulitan mengembangkan usaha conter Hp yang digelutinya sejak beberapa tahun lalu karena keterbatasan modal.
“Karena modal pas pasan, usaha yang dijalani hanya sebatas melayani service dan penjualan voucer pulsa,”katanya.
Saya bertekad mengembangkan usaha conter Hpnya ini dengan menambah sejumlah banyak item yang menjadi kebutuhan masyarakat setempat.
“Alhamdulilah, dapat pinjaman modal dari program kemitraan, dana tersebut digunakan untuk menambah modal usaha. Sebagian dibelikan peralatan service dan sebagian lagi untuk pembelian aksesoris,” ujarnya.
Menurut dia program Kemitraan yang diprogramkan PTPN ini dirasakan sangat membantu para pelaku usaha yang kesulitan mengembangkan usahanya lantaran keterbatasan modal. Apalagi bunga pinjaman juga cukup kecil dibandingkan bila kita mendapat pinjaman dari pihak lain.
Selain itu, tambah Nico, PTPN VII juga memberikan pembinaan terhadap mitrabinaannya. Tdiak hanya sekedar memberikan modal, tapi diberikan pembekalan kepada mitranya.
Sehingga para mitra bisa belajar bagaimana menjalankan usaha dengan baik. Cara memasarkan produk dan pembukuan usaha, sehingga bisa terus berjalan.
“Senang bukan main pas dapat kabar permohonan pinjaman yang diajukan disetujui dan direalisasikan dengan cepat. Jadi programkan kemitraan ini benar benar membantu dalam pengembangan usaha,” katanya.
Ia berharap, program kemitraan yang diberikan bisa terus ditingkatkan. Karena program ini benar benar bermanfaat bagi para UMKM, dengan bunga yang cukup kecil sehingga tidak memberatkan pelaku UMKM dalam tahap pengembalian.
Alhamdulillah, saat ini konter Aldilla Shop 2 yang berlokasi di Jalan Perintis Kemerdekaan Tanjungraya ini sudah memiliki kios sendiri. Dulu saat pertama buka konter tempatnya kita masih sewa.
Tiga tahun berjalan, alhamdulillah bisa membeli kios meskipun tidak besar. Mudah-mudahan kedepan usaha yang dijalani bisa terua bertahan dan lebih maju lagi. Apalagi saat pandemi covid 19 seperti ini, pendapatan rata rata perbulan mengalami penurunan. Walaupun tidak signifikan, tapi tetap berimbas dengan pendapatan.
“Semoga pandemi ini bisa cepat diatasi, agar para pelaku UMKM dapat menjalankan usahanya kembali,” katanya. (**)