Lampung
Selatan : Bangsa Indonesia adalah negara besar yang memiliki jumlah penduduk
terbesar nomor 4 di dunia. Termasuk jumlah pemuda yang dipredikasi terus
meningkat. Sebagai negara yang sedang berkembang, kekuatan Indonesia itu hanya
bisa ditundukkan manakala moral pemuda bangsa dilemahkan oleh narkoba.
Selatan : Bangsa Indonesia adalah negara besar yang memiliki jumlah penduduk
terbesar nomor 4 di dunia. Termasuk jumlah pemuda yang dipredikasi terus
meningkat. Sebagai negara yang sedang berkembang, kekuatan Indonesia itu hanya
bisa ditundukkan manakala moral pemuda bangsa dilemahkan oleh narkoba.
Begitu
disampaikan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen. Pol.
Drs. Syafruddin, M.Si yang juga Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI)
saat memberikan penyuluhan bahaya narkoba di SMA Kebangsaan, Kecamatan
Penengahan, Lampung Selatan, Jumat (30/03/2018).
disampaikan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen. Pol.
Drs. Syafruddin, M.Si yang juga Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI)
saat memberikan penyuluhan bahaya narkoba di SMA Kebangsaan, Kecamatan
Penengahan, Lampung Selatan, Jumat (30/03/2018).
Syafruddin
mengatakan, permasalahan narkoba merupakan kejahatan yang luar biasa atau
Extraordinary Crime. Kejahatan ini, katanya, merupakan permasalahan global, tak
terkecuali Indonesia. Dia meminta, sebagai generasi muda, pelajar dapat
mewaspadai dan menangkal penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
mengatakan, permasalahan narkoba merupakan kejahatan yang luar biasa atau
Extraordinary Crime. Kejahatan ini, katanya, merupakan permasalahan global, tak
terkecuali Indonesia. Dia meminta, sebagai generasi muda, pelajar dapat
mewaspadai dan menangkal penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
“Perlu saya
sampaikan kepada adik-adik pelajar, sebagai generasi penerus harus bersatu padu
menangkal dan mencegah masuknya barang haram ini. Di pundak andalah, tampuk
kepemimpinan bangsa digantungkan,” ujar jenderal dengan bintang tiga dipundak
ini.
sampaikan kepada adik-adik pelajar, sebagai generasi penerus harus bersatu padu
menangkal dan mencegah masuknya barang haram ini. Di pundak andalah, tampuk
kepemimpinan bangsa digantungkan,” ujar jenderal dengan bintang tiga dipundak
ini.
Dia
menuturkan, perkembangan situsi global saat ini ibarat dua sisi koin berbeda.
Ada yang memberikan dampak positif, tetapi disisi lain juga ada yang memberikan
dampak negatif yang tidak dapat dihindari.
menuturkan, perkembangan situsi global saat ini ibarat dua sisi koin berbeda.
Ada yang memberikan dampak positif, tetapi disisi lain juga ada yang memberikan
dampak negatif yang tidak dapat dihindari.
Dampak
negatif itu, katanya, bisa membuat suatu negara mengalami krisis di berbagai
aspek kehidupan karena tidak adanya batasan-batasan. Dengan jumlah penduduk
yang besar, Indonesia menjadi target sasaran internasional karena mempunyai
pangsa pasar yang banyak.
negatif itu, katanya, bisa membuat suatu negara mengalami krisis di berbagai
aspek kehidupan karena tidak adanya batasan-batasan. Dengan jumlah penduduk
yang besar, Indonesia menjadi target sasaran internasional karena mempunyai
pangsa pasar yang banyak.
“Yang
menggembirakan, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta Sumber Daya
Manusia di dunia semakin maju. Tetapi yang mengkhawatirkan adalah permasalahan
narkoba, bahwa saat ini Indonesia menjadi target pangsa pasar, ini sangat
berbahaya,” tuturnya.
menggembirakan, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta Sumber Daya
Manusia di dunia semakin maju. Tetapi yang mengkhawatirkan adalah permasalahan
narkoba, bahwa saat ini Indonesia menjadi target pangsa pasar, ini sangat
berbahaya,” tuturnya.
Syafruddin
mengungkapkan, berulang kali bangsa Indonesia berusaha dijatuhkan lewat
peperangan. Namun semuanya tidak berhasil, karena bangsa Indonesia memiliki
semboyan Bhinneka Tungal Ika yang telah mengakar kuat didalam jiwa masyarakat
Indonesia.
mengungkapkan, berulang kali bangsa Indonesia berusaha dijatuhkan lewat
peperangan. Namun semuanya tidak berhasil, karena bangsa Indonesia memiliki
semboyan Bhinneka Tungal Ika yang telah mengakar kuat didalam jiwa masyarakat
Indonesia.
Namun kini,
kata dia, generasi muda dihadapkan dengan perang yang berbeda, yakni perang
Asimetris atau Proxy War. Diantaranya yang kini tengah menghantam Indonesia,
narkoba menjadi salah satu yang paling berbahaya. Dia menceritakan, sejarah
mencatat bagaimana narkoba pernah menjatuhkan suatu bangsa, manakala Bangsa
Cina tergerus oleh candu.
kata dia, generasi muda dihadapkan dengan perang yang berbeda, yakni perang
Asimetris atau Proxy War. Diantaranya yang kini tengah menghantam Indonesia,
narkoba menjadi salah satu yang paling berbahaya. Dia menceritakan, sejarah
mencatat bagaimana narkoba pernah menjatuhkan suatu bangsa, manakala Bangsa
Cina tergerus oleh candu.
“Ini agar
menjadi kewaspadaan dan perhatian kita semua. Seluruh anak-anak bangsa, jadilah
anda semua sebagai icon anti narkoba, menjadi teladan, dan penyuluh bahaya
narkoba, baik kepada keluarga maupun lingkungan,” pesannya.
menjadi kewaspadaan dan perhatian kita semua. Seluruh anak-anak bangsa, jadilah
anda semua sebagai icon anti narkoba, menjadi teladan, dan penyuluh bahaya
narkoba, baik kepada keluarga maupun lingkungan,” pesannya.
“Kita semua
anak bangsa, masyarakat, dan adik-adik generasi penerus harus bersatu padu
untuk menangkal ini semua. Jangan mau terkalahkan dengan keinginan orang lain.
Manakala ini berhasil, maka Bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang besar dan
akan disegani oleh dunia,” kata Syafruddin diakhir sambutan.
anak bangsa, masyarakat, dan adik-adik generasi penerus harus bersatu padu
untuk menangkal ini semua. Jangan mau terkalahkan dengan keinginan orang lain.
Manakala ini berhasil, maka Bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang besar dan
akan disegani oleh dunia,” kata Syafruddin diakhir sambutan.
Sementara,
acara yang diselenggarakan di SMA Kebanggaan masyarakat Lampung Selatan itu,
turut dihadiri Pendiri SMA Kebangsaan yang juga Ketua MPR RI DR (HC). H.
Zulkifli Hasan, SE, MM, Kapolda Lampung Irjen. Pol. Suntana, Bupati Lampung
Selatan DR. H. Zainudin Hasan, SE, MM, guru, dan ratusan pelajar dari
perwakilan berbagai sekolah di Lampung Selatan. (eko)
acara yang diselenggarakan di SMA Kebanggaan masyarakat Lampung Selatan itu,
turut dihadiri Pendiri SMA Kebangsaan yang juga Ketua MPR RI DR (HC). H.
Zulkifli Hasan, SE, MM, Kapolda Lampung Irjen. Pol. Suntana, Bupati Lampung
Selatan DR. H. Zainudin Hasan, SE, MM, guru, dan ratusan pelajar dari
perwakilan berbagai sekolah di Lampung Selatan. (eko)