Arinal-Nunik bersama pengurus Golkar. Foto ist |
Kepolisian Daerah Provinsi Lampung menyelenggarakan acara “Obrolan Santai” Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung dengan masyarakat dan Kapolda Lampung.
Acara yang diselenggarakan di Aula Graha Wiyono Siregar ini diikuti oleh seluruh pasangan calon, perwakilan partai pengusung dan unsur masyarakat dan beragam tokoh agama serta pemimpin ormas di Lampung.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Suntana menyebutkan bahwa kegiatan obrolan santai diselenggarakan untuk memberikan kesempatan bagi masing-masing pasangan calon berkomunikasi dengan masyarakat secara santai.
“Mari kita simak bersama agar proses pilkada di Lampung berjalan damai,” kata Kapolda Irjen Suntana.
Arinal Djunaidi menyampaikan soal memang baik menjadi orang penting tetapi lebih penting menjadi orang baik, seperti yang pernah disampaikan oleh mantan Kapolri Hoegeng.
Lampung sebagai daerah yang banyak pendatang selama ini tetap bersatu, memang ada kepentingan selama proses Pilgub tapi bisa tetap dalam bingkai kesatuan NKRI.
Arinal percaya ke depan Lampung akan lebih berjaya. Adanya pilgub Lampung bisa menjadi ajang demokratis untuk memilih pemimpin yang baik.
“Semua sudah menyampaikan nasehat baik yang kita semua memang harus melaksanakan,” kata Arinal Djunaidi.
Chusnunia, cawagub Lampung pasangan nomor urut tiga juga turut menghadiri dan bersama-sama menyanyi di sela acara.
Seluruh unsur Forkompida Lampung juga turut bernyanyi bersama seluruh cagub yang hadir yakni, M Ridho Ficardo, Herman HN, dan Jajuli yang mewakili Mustafa.
Acara obrolan santai juga diisi oleh ceramah yang disampaikan Aiptu Jujun Junaidi seputar pentingnya pelaksanaan pemilu damai dan demokratis.
Dalam ceramahnya anggota Polres Sukabumi Polda Jawa Barat ini banyak menyampaikan humor dan nasehat untuk mewujudkan Pilkada Lampung yang bisa berjalan demokratis. (rel)