Nunik menyalami warga. Foto ist |
Pesawaran – Warga Pesawaran berharap calon gubernur Lampung dan calon wakil gubernur Lampung Arinal Djunaidi – Chusnunia dapat membuka lapangan pekerjaan baru.
Hal ini disampaikan warga Desa Wiyono, Gedongtataan, Pesawaran dalam kampanye dialogis di Kediaman Heri Rabu, 9 Mei 2018.
Penjual Kelanting Ponem (59) mengatakan lapangan pekerjaan untuk anak muda diperluas. “Jika Arinal-Nunik terpilih lapangan pekerjaan diperluas, pokoknya ada pekerjaan gitu buat anak muda. Daripada banyak pengangguran, sedih kalau lihat anak nganggur, namanya juga orang tua,” ungkapnya.
Menurutnya, penghasilan warga hanya berasal dari saat panen. “Pas peceklik petani pada susah, soalnya cuma ngandelin hasil panen. Senang dengan program Kartu Petani Berjaya terutama bantuan kredit usaha tani,” ujarnya.
Dengan adanya bantuan permodalan usaha tani ada harapan untuk buka usaha, sambungnya. “Pengennya dagang pakaian keliling, jadi bisa kerja bantu suami. Apalagi suami sudah tua kerja-kerja sudah gak seberapa kuat, kakinya sakit-sakit,” terangnya.
Warga lainnya, Suprono mengeluhkan listrik. “Bayarnya mahal, daya listriknya rendah, jadi harapannya ada penambahan gardu listrik,” ujarnya.
Sementara Lili Gunawan, warga Kampung Sawah mengeluhkan jalan masih jelek di Triharjo. “Di Kampung Sawah Kebagusan masih sering banjir kalau hujan jadi butuh benar untuk ditalut. Biar perairannya lancar, jalannya jelek tolong ditambal dulu agar bisa lebih baik lagi,” keluhnya.
Juru kampanye daerah, Ririn Kuswantari menyampaikan salam hormat dari Arinal Djunaidi dan Chusnunia karena belum dapat hadir. “Kita akan ada hajat besar pada 27 juni 2018. Rakyat Lampung akan melaksanakan pesta demokrasi, kalau ingin memilih pemimpin yang diperhatikan itu pertama fisiknya. Lihat gambarnya Pak Arinal dan Ibu Nunik. Pak Arinal dengan pengalaman yang matang, bisa mengayomi rakyat Lampung. Lihat Mba Nunik ayu nggeh (cantik kan), muda,” ucap dia mengawali pengenalan calon nomor tiga ini.
Perjuangan kaum perempuan itu tidak mudah, sambungnya. “Perempuan itu berpolitik bukan karena kekuasaan tapi ingin memperjuangkan martabat perempuan. Supaya harkat martabatnya terangkat. Pak Arinal dan Bu Nunik adalah pasangan yang serasi,” ujarnya.
Menurutnya, kepribadiannya lagi dari namanya. “Pak Arinal dari arti namanya saja sudah amanah. Hal yang penting itu pemimpinnya harus amanah. Bu Nunik artinya niat yang baik,” terangnya.
Dari namanya saja artinya dengan niat yang baik, lanjut Ririn, yang artinya akan mensejahterakan rakyat Lampung. “Keduanya membuat program dan akan melaksanakan programnya. Ada sembilan program utama tapi ada yang paling utama dan top yang dekat dengan petani yaitu Kartu Petani Berjaya. Manfaat Kartu Petani Berjaya ini yaitu pupuk, bibit yang berkualitas, obat-obatan tersedia, garansi pasar harga jual hasil pertanian yang menguntungkan. Bantuan permodalan kredit usaha tani sebesar Rp20 juta per petani, nanti juga akan ada beasiswa untuk anak petani yang melanjutkan keperguruan tinggi yang ada kaitannya dengan pertanian,” bebernya.
Ririn menjelaskan Kartu Petani Berjaya akan berlaku bila Arinal Djunaidi – Chusnunia dapat terpilih. “Sama-sama kita doakan dan pilih Pak Arinal dan Ibu Nunik agar menjadi gubernur,” ajaknya.