 |
| Arinal dan Ustadz Solmed menyapa warga |
Tubaba- Provinsi Lampung dengan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 7,5 triliun, namun ditengarai pengelolaannya belum maksimal.
Maka dibutuhkan seorang pemimpin yang mampu mengelola keuangan daerah dengan baik agar penduduk Lampung sejahtera dan Berjaya.
“Yang jadi pertanyaan kenapa dengan APBD besar namun jalan Provinsi Lampung tidak mulus. Masih ada rakyat yang tidak bersekolah. Maka pemerintah harus menyekolahkan gratis bagi rakyat. Kok ada masyarakat yang sakit namun enggak berani berobat karena mahal. Inilah tugas geburnur yang berpengalaman memimpin untuk rakyat. Pilihlah cagub yang banyak program. Kalo gubernurnya tidak punya program maka APBD bisa disalahgunakan. Itulah pentingnya pilih calon gubernur yang punya program yang menyentuh kebutuhan rakyat. Kita berjuang menangkan Pak Arinal,” ucap Ustadz Soleh Mahmud (Ustadz Solmed) di sela
kampanye terbuka dan terbatas Paslon nomor urut 3, Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim (Nunik) di Desa Panumbangan Baru, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat, untuk menenangkan Paslon Arinal-Nunik, Sabtu 12 Mei 2018.
Ustadz kondang ini menuturkan, membangun Provinsi Lampung itu tidak hanya di kota saja. Ada 14 kota/kabupaten yang bagian dari Provinsi Lampung, maka kata dia, jangan habiskan uang rakyat di satu daerah saja.
“Sementara banyak daerah yang tidak terbangun, namun harus bisa memakmurkan daerah lain,” paparnya.
Ustadz Ustadz Solmed mengajak warga Tulangbawang Barat khususnya untuk mensukseskan Pilgub Lampung dengan tidak Golput.
Selain itu, ia juga mengajak ribuan warga
yang hadir di kampanye terbuka dan terbatas, untuk menenangkan Paslon Arinal-Nunik, Sabtu 12 Mei 2018.
“Jangan golput ya. Coblos nomor tiga. 2019 awal kebangkitan Lampung bersama Arinal-Nunik. Moga Lampung Berjaya di bawah kepemimpinan Pak Arinal-Bu Nunik,” kata Ustadz Solmed.
Ia mengatakan, Arinal-Nunik putra/putri terbaik Lampung, untuk itu tujuan berkumpul (kampanye) ini untuk mengenal Arinal-Nunik lebih dekat.
Ia berujar, sejak tahun 1964-2018 Provinsi Lampung belum ada Gubernur Lampung yang ahli pertanian. Sedangkan Arinal Djunaidi anak petani, lulusan pendidikan pertanian, pengalaman kerja banyak di bidang pertanian, sampai berkarir menjadi Sekdaprov.
“Ini kesempatan, lima tahun ke depan untuk merubah Lampung lebih baik lagi, hampir 70 persen warga Lampung hidupnya di pertanian, maka manfaatkan kesempatan ini. Jika tidak pilih beliau (Arinal-Nunik) menyesal,” paparnya.
Ia mengatakan, program Arinal-Nunik di Pilgub Lampung ini bagus, seperti Kartu Tani Berjaya yang baru ada se-Indonesia.
“Program Kartu Tani Berjaya tidak dimiliki calon lain, itu bentuk cinta Pak Arinal. Kita berjuang menangkan Pak Arinal,” paparnya.(rls)