Parade Teater Kota Metro Tahun 2018 Sukses Digelar

Tiga remaja bermain teater. Foto ist

Metro- Dewan Kesenian Metro (DKM) bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Metro menggelar kegiatan yang bertajuk “Parade Teater Kota Metro Tahun 2018”.

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu dan Senin, 13 – 14 Mei 2018 di Gedung Nuwo Budayo (eks. Sesat Agung). Dengan mengangkat Tema”Membangun Wajah Teater Kota Metro” DKM bersama Dinas pendidikan dan kebudayaan  konsisten meningkatkan pembangunan SDM untuk masyarakat luas di bidang teater.

Parade teater ini merupakan kegiatan berkelanjutan di mana tahapan prosesnya tidak terhenti pada 1 moment, melainkan ada pembinaan berkelanjutan. Parade teater menjadi momentum berkembangnya teater di Kota Metro. terbukti dengan semakin banyaknya komunitas yang menjadi penampil ataupun datang menonton.

Pada lokakarya parade teater Kota Metro diikuti oleh 6 komunitas teater yang terdiri dari 3 sekolah, 2 kampus dan 1  independent, yaitu teater perintis SMK N 2 Metro dengan naskah pinangan, teater batu MAN 1 Lampung Timur dengan naskah barabah, teater KAPOOK IAIN Metro dengan naskah pinangan, teater Mentari Universitas Muhammadiyah Metro dengan naskah malam jahanam, teater tak berujung SMK Muhammadiyah 3 Metro dengan naskah pinangan dan teater boglamp SDM Metro dengan naskah pinangan.

Parade teater menyedot perhatian penonton, terbukti Sebanyak  180 orang yang tercatat pada hari pertama digelar.

Penanggung jawab kegiatan Amin Budi Utomo menyatakan, parade teater ini merupakan bentuk konkrit usaha pemerintah dan DKM dalam memfasilitasi para komunitas tetater di Kota Metro, dengan adanya parade teater Kota Metro teater tambah dia, menjadi lebih bergairah dan kebanggan tersendiri.

“Karena siapapun dapat menjadi bagian menjadi penampil tetapi dengan ketentuan-ketentuan yang dibuat panitia penyelenggara,” ungkapnya, Rabu 17 Mei.

Ketua Umum Dewan Kesenian Metro Muadin Efuari menambahkan, teater haruslah mempunyai visi kedepan, perkembangan teater harus semakin dinamis.

Parade teater Mlmenjadi brand tersendiri bagi warga Metro.

‘Untuk jangka panjang DKM mempunyai misi menjadikan Metro menjadi pusat pembelajaran kedua teater setelah Bandar Lampung,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *