Wakapolda Lampung Himbau Masyarakat Mesuji jaga Kondusifitas

suasana kunjungan Wakapolda Lampung

MESUJI — Kunjungan kerja Wakapolda  Lampung Brigjen Polisi, Angesta Romano Yoyol ke Kabupaten Mesuji dalam rangka untuk membantu mediasi penyelesaian Sengketa lahan PT BSMi dengan masyarakat yang digelar di rumah dinas Bupati Mesuji.

Usai menggelar pertemuan dengan masyrakat dan pihak BSMI Wakapolda Lampung melihat  Pemakaman Tugini (40), korban yang tewas akibat aksi penyerangan orang tak dikenal (OTK) di rumahnya, di Dusun Rawasari, Desa Mekarjaya, Kecamatan Tanjung Raya, Mesuji, Rabu, (24/10/2018) lalu.

Wakapolda didampingi Bupati Mesuji Khamami, Kapolres Mesuji AKBP Eddie Purnomo, Camat Tanjung Raya Anwar Pamuji, serta sejumlah pejabat utama Polda Lampung.

Kunjungan Wakapolda itu, selain untuk membantu mediasi permasalahan PT BSMI dan masyarakat juga memantau situasi pasca tewasnya Tugini yang sebelumnya sempat mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUAM) Kota Bandar Lampung selama dua hari.

Jendral bintang satu itu menuturkan, jika situasi di Kabupaten Mesuji aman terkendali, dapat dipastikan Lampung juga aman.

Untuk itu, Ia hadir di Mesuji guna memantau dan melihat secara langsung penanganan kasus penyerangan secara brutal terhadap keluarga Kliwon pada Sabtu (20/10) pekan lalu.

“Jika kita lihat dan pelajari, kasus ini merupakan tindakan premanisme, para pelakunya ini juga rupayanya sudah sering mengintimidasi masyarakat. Untuk itu, saya hadir di sini untuk mengecek sejauh mana penanganan kasus ini dan keamanan terhadap warga yang mendiami Dusun Rowosari ini,” kata Wakapolda kepada awak media usai mengunjungi kediaman korban.

Dia juga memastikan, pihaknya akan segera mengungkap apa motif di balik kasus penembakan dan penusukkan terhadap Tugini dan anaknya.

Dia menyebut, polisi telah mengamankan empat orang terduga pelaku yang melakukan penembakan dan pembacokan terhadap korban.

“Kasus ini akan segera kita ungkap dan diselesaikan secepatnya. Untuk terduga pelaku yang sudah kita amankan akan kita bawa ke Polda Lampung untuk dilakukan penyidikkan dan pengembangan. Tidak menutup kemungkinan pelakunya bisa bertambah,” ujar Wakapolda.

Sayangnya, Wakapolda enggan menyebutkan inisial para pelaku dan kronologis penangkapannya. “Yang jelas terduga pelaku sudah diamankan dan sedang diperiksa, kita tunggu saja hasilnya nanti akan kita sampaikan,” tandasnya.

Sementara Bupati Mesuji Khamami meminta masyarakat untuk tenang, dan saling menahan diri, tidak mengambil langkah-langkah yang dapat memperkeruh suasana.

“Kita percayakan penanganan kasus ini sepenuhnya kepada aparat kepolisian, jangan gegabah dan terpancing dengan hal-hal yang dapat merugikan kita. Jaga situasi Mesuji tetap kondusif,” pinta Khamami. (Misdi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *