Lampung Selatan : Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan bersama stakeholder terkait, menggelar rapat panitia persiapan Pilkades serentak gelombang I Tahun 2021, di Aula Krakatau, Senin (31/05/2021).
Rapat tersebut dipimpin Asisten Pemerintahan dan Kesra dan pihak polres Lampung Selatan, Kodim 0421/LS, pimpinan DPRD, Kejari, para camat dan sejumlah OPD di lingkungan pemkab setempat.
Dalam rapat tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra Supriyanto menuturkan, dalam Pilkades serentak terdapat 84 desa yang akan menggelar pesta demokrasi tingkat desa tersebut.
Ia pun menyampaikan, Desa Hajimena, Kecamatan Natar, merupakan desa dengan mata pilih terbanyak yakni 8.948 pemilih dalam gelaran Pilkades tersebut.
“Total mata pilih di Lampung Selatan dalam gelaran Pilkades serentak gelombang I tahun 2021 yakni 208.870 pemilih,” sebutnya.
Supriyanto pun menekankan, agar pelaksanaan Pilkades serentak dapat berjalan sesuai protokol kesehatan di tengah Pandemi Covid19. Dimana, lanjutnya, batas maksimal pemilih dalam setiap TPS yakni 500 orang.
“Pilkades ini berbeda dengan sebelumnya, karena Pilkades tahun ini masih dalam suasana pandemi, sehingga sesuai ketentuan yang berlaku 1 TPS jumlah mata pilihnya paling banyak 500 pemilih,” tandasnya.
Sementara itu, Plt Inspektur Lampung Selatan Edy Firnandi mengingatkan untuk para kepala desa yang nantinya tidak menjabat lagi, namun terdapat temuan agar dapat segera menyelesaikannya. Pasalnya, itu mencakup Dana Desa.
Ia pun mengajak para camat agar, wajib KTP-el yang belum melakukan perekaman untuk segera melakukan perekaman. Pasalnya, momen tersebut terkadang dimanfaatkan oleh calon kades untuk mengumpulkan pemilih yang belum memiliki KTP-el.
“Sosialisasikan itu ke masyarakat, jangan sampai nantinya ini menjadi persoalan di lapangan,” tandasnya.
Berdasarkan agenda pelaksaan Pilkades serentak gelombang I tahun 2021, jadwal hari pencoblosan berlangsung pada 5 Agustus 2021 dan untuk penetapan/pengesahan calon kepala desa terpilih menjadi kepala desa diagendakan antara 11-20 Agustus.