Wali Kota Metro Pimpin Rapat Evaluasi Tim Gugus Tugas Covid-19

Metro – Wali Kota Metro, Lampung, Achmad Pairin bersama Polres Metro melakukan rapat evaluasi penanganan pencegahan Covid-19. Hal ini mengacu pada kegiatan kemasyarakatan, peribadatan dan pelaksanaan Posko di Tingkat Kota, Kecamatan dan Kelurahan secara Zoom Meeting di Ruang OR Setda, pada Jumat (8/01/2021).

Kepala Dinas Kesehatan Erla Andrianti, menyampaikan bahwa kasus konfirmasi berdasarkan kelompok umur, paling banyak terjadi pada kelompok usia produktif yaitu umur 15 sampai dengan 59 tahun.

“Berdasarkan perhitungan epidemiologi Covid-19, pada tingkat kematian Kota Metro mencapai 4,6%,. Sedangkan tingkat kesembuhan mencapai 63,2%, dan tingkat kasus aktif Kota Metro mencapai 32,2%,. Sehingga BOR (Bed Occupancy Ratio) atau bisa disebut angka penggunaan tempat tidur ruang isolasi Rumah Sakit mencapai 29,1%,” jelas Erla.

Dalam arahannya, Walikota Metro Achmad Pairin menyampaikan rancangan membentuk 5 (lima) kelompok untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Dimana kelompok pertama diketuai Walikota, kedua Wakil Walikota, ketiga Kalpolres, keempat Dandim, kelima kepala DPRD.

“Adapun harapan saya, Kota Metro kembali menjadi zona kuning. Hal ini dirtuang dalam Perwali No.38 Tahun 2020, tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan, sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Kota Metro,” kata Pairin.

Tambahnya, Pairin menegaskan bahwa perlu adanya pembentukan Satgas untuk menertibkan kerumunan, pesta dan hajatan yang terdiri dari Anggota TNI, POLRI dan Satpol PP. (Bams)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *