Lampung Selatan – Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dampingi Ketua Komisi IV DPR-RI Sudin beserta rombongan meninjau lokasi Persemaian Permanen Lampung Selatan di Desa Karangsari, Kecamatan Ketapang, Senin (20/07).
Sudin yang sejak Jum’at berada di Tambling Wildlife Nature Conservation, Lampung Barat, mengajak rombongan Komisi IV DPR-RI untuk melihat secara langsung bermacam bibit hasil persemaian di Balai Persemaian Permanen (BPP).
Dalam kunjungannya, Sudin mengapresiasi atas keberhasilan balai persemaian permanen yang telah melakukan pembenihan berbagai macam tanaman dengan baik.
“Kami hadir disini bukan untuk jalan-jalan. Tapi dalam rangka pengawasan. Hasil dari persemaian permanen ini cukup bagus,”Ujar Sudin.
“Jika ada kawan-kawan Anggota Komisi IV ingin lakukan study untuk daerahnya, disini sangat bagus dijadikan contoh. Saya harap metode pembibitan disini bisa diterapkan ditempat lain,” Jelasnya.
Sementara itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto mengucapkan terima kasih kepada Komisi IV DPR-RI dan Kementerian Pertanian Republik Indonesia atas dukungan yang nyata terhadap pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan, khususnya pembangunan sektor pertanian, kehutanan, Kelautan dan urusan logistik.
“Telah banyak program yang direalisasikan Kementerian Pertanian Republik Indonesia untuk peningkatan pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan, seperti perbaikan infrastruktur irigasi, bantuan benih padi, jagung, bantuan alat mesin pertanian, sebelum dan sesudah panen padi dan jagung,” ujar Nanang.
Pada bagian lain, Dirjen Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung, Hudoyo menjelaskan jika di Indonesia memiliki 54 lokasi balai persemaian, salah satunya di Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan.
Lebih lanjut, Hartoyo menjelaskan jika balai Persemaian di Ketapang dapat menghasilkan sekitar 1 juta bibit dari bebagai jenis tanaman dalam tiap tahunnya. Akan tetapi, seiring adanya Covid-19 yang mewabah hampir di seluruh dunia, anggaran persemaian bibit tanaman mengalami refocussing yang sebagian anggarannya dialihkan guna penanganan wabah Covid-19 serta dampak yang ditimbulkan.
“Sebelumnya kami dapat menghasilkan 1 juta bibit dari berbagai jenis tanaman dalam setiap tahunnya. Akan tetapi karna Covid-19, anggaran kami juga mengalami refocusing, balai persemaian permanen kami hanya menghasilkan sekitar 750 ribu bibit,” jelas Hudoyo.
Pada kesempatan itu, Ketua Komisi IV DPR-RI, Sudin, beberapa Anggota DPR-RI serta Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto melakukan penanaman bibit pohon “kelengkeng pingpong” di area persemaian permanen sebelum meninggalkan lokasi di Ketapang menuju ke Desa Marcatur, Kecamatan Kalianda untuk memanen jagung hibrida. (Eko)