BANDAR LAMPUNG — Beredar informasi di aplikasi pesan WhatsApp (WA) seorang pasien katagori orang tanpa gejala (OTG) yang positif Covid-19, kabur dari Ruang Isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung di Bandar Lampung.
Hal ini dibenarkan Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung, Reihana, melalui video press release yang dikirim ke WhatsApp Group (WAG) info resmi ‘Covid-19 Provinsi Lampung’. Sabtu (25/04/2020) malam.
“Pasien OTG tersebut sudah dibawa petugas surveilans kembali ke Ruang Isolasi di Rumah Sakit Provinsi Lampung,” ujarnya.
Reihana mengimbau agar masyarakat tidak usah khawatir.
“Pasien tersebut sudah diedukasi dan dia dengan sukarela mau kembali ke tempat isolasi di Rumah Sakit,” jelas wanita berhijab yang juga kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung itu.
Di sisi lain, Reihana memberikan informasi jika Lampung saat ini mempunyai 6.000 alat rapid test.
Dengan rincian, 2.400 alat rapid test sudah didistribusikan ke 30 Rumah Sakit rujukan yang ada di Lampung.
“Untuk ke depannya, kita akan distribusikan lagi sebanyak 3.600 alat rapid test.,” terang Reihana.
“Jadi kita akan gunakan rapid test ini untuk melakukan screening di pintu masuk Provinsi Lampung,” ungkap Reihana.
Pintu masuk tersebut yakn Pelabuhan Bakauheni, perbatasan Lampung dengan Sumatera Selatan yaitu Way Kanan, Krui, Pesisir Barat dan Kabupaten Mesuji perbatasan Lampung dan Sumatera Selatan.
“Semoga alat rapid test itu cukup untuk men-screening semua di pintu-pintu masuk yang ada di Provinsi Lampung ini,” harapnya. (Headline Lampung)