MESUJI — Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban masyrakat (Pokdar Kamtibmas) Kabupaten Mesuji, Lampung menghimbau masyarakat meningkatkan kewaspadan terhadap lingkungan di sekitar masing-masing.
Ketua Pokdar Kabupaten Mesuji Sonny Imawan mendampingi Ketua Pokdar Kamtibmas Mesuji Sunardi mengatakan
Meski Kabupaten Mesuji saat ini bisa dikatakan aman dan kondusif tetapi masyrakat diimbau untuk tetap waspada terhadap aksi kejahatan yang kapan saja bisa terjadi.
Menurut Sonny, kejahatan bisa kapan saja terjadi oleh sebab itu,masyrakat diimbau agar tetap waspada dan tidak sungkan untuk melaporkan kejadian kejahatan yang terjadi di sekitar kepada pihak kepolisian terdekat.
“Ya Kabupaten Mesuji saat ini bisa dikatakan aman dan kondusif namun saya menghibau agar masyarakat Mesuji tetap waspada terhadap aksi kejahatan yang kapan saja bisa terjadi,karena kejahatan bisa terjadi karena adanya kesempatan,” imbaunya, Rabu, 26 Februari 2020.
Dijelaskan Sonny bahwa kejahatan yang terjadi akan mengakibatkan kerugian materi dan immaterial sehingga bisa menimbulkan trauma bagi para korban. “Untuk itu Penting bagi warga untuk berhati hati dan waspada,” sebutnya.
Podar Kamtibmas Kabupaten Mesuji Peduli terhadap keamanan masyarakat untuk itu pihaknya meminta masyrakat untuk peduli terhadap kondisi lingkungan terutama dilingkungan tempat tinggal masing-masing karena waspada masyrakat dinilai salah satu cara yang efektif dalam meminimalisir berbagai tindak kejahatan.
“Komunikasi sosial penting namun karena sikap acuh tak acuh terhadap lingkungan sekitar bisa mengundang aksi kriminal,” paparnya.
Pokdkar Kamtibmas Mesuji juga meminta kepada tokoh agama dan masyarakat termasuk pihak sekolah untuk selalu memberikan pengarahan dan himbauan serta mengkampanyekan tentang pentingnya kepedulian terhadap lingkungan karena diera modern seperti sekarang kaum millenial dalam kehidupan keseharian tak bisa dilepaskan dari ketergantungan terhadap gadget. Kendati memiliki segudang manfaat gadget juga berdasarkan berbagai penelitian memiliki efek negatif salah satunya anti sosial.
“Saya juga menghimbau kepada para orangtua agar mengawasi anaknya dalam menggunakan gadget agar jangan sampai asyik menggunakan gadget sampai berjam-jam terus melupakan lingkungan, ini berbahaya,” tandasnya. (Di)