Metro – Wakil Wali Kota Metro pimpin Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Tahun 2020, yang kali ini berlangsung di Aula Kelurahan Mulyosari, Kecamatan Metro Barat, Rabu (22/01/2020).
Berdasarkan laporan Lurah Mulyosari Sumaryono mengatakan bahwa jumlah penduduk Kelurahan Mulyosari sebanyak 3504 jiwa, terdiri dari 20 RT dan 5 RW. Kemudian untuk penyerapan PBB pada tahun ini mencapai 74%.
“Adapun dana yang diterima Kelurahan Mulyosari, dipergunakan untuk Cor blok jalan pad 9 titik, pembangunan drainase, pembangunan dan rehab jamban, serta untuk mendukung sarana dan prasarana kegiatan di Kelurahan Mulyosari,” ungkap Sumaryono.
Disela laporannya, Lurah Mulyosari ini memaparkan mengenai akan terealisasinya pembangunan Aula Kelurahan Mulyosari, yang sudah di ajukan sejak tahun 2000.
“Kemudian berdasarkan hasil usulan pra Musrenbang Kelurahan, kami memutuskan prioritas pembangunan untuk pelebaran jalan dan perbaikan pada jalan Piagam Jakarta dari SD Negeri 1 sampai dengan SMP Negeri 9 Metro. Pembuatan pagar lapangan, pembangunan drainase di jalan Proklamasi, serta pembuatan jembatan pada jalan Nusantara yang sering mengalami kebanjiran,” papar Sumaryono.
Sementara dalam sambutan Wakil Walikota Metro Djohan mengatakan, Musrenbang merupakan musyawarah tertinggi masyarakat, dan usulan ini harus benar-benar dari rakyat. Dimana dana ini memang berasal dari rakyat dan untuk rakyat.
“Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat atas usulan yang diberikan, namun usulan ini akan disesuaikan dengan dana anggaran dan kewenangan, baik itu kewenangan Pemerintah Kota, Provinsi maupun kewenangan Pemerintah Pusat,” terang Djohan.
Djohan juga meminta masyarakat di Kelurahan Mulyosari untuk terus mengawal berjalannya Musrenbang dari tingkat kelurahan, kecamatan hingga Musrenbang tingkat kota.
“Mudah-mudahan dari kegiatan ini mampu merubah Kota Metro menjadi lebih baik,” tutupnya. (Bams)