 |
| Nanang memberikan sambutan |
Lampung Selatan : Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan (Lamsel), Nanang Ermanto menghadiri pengajian akbar dan bhakti sosial peduli dhuafa Majelis Taklim Al-Hidayah Kecamatan Katibung, Rabu (26/7/2018).
Ketua Majelis Taklim Al-Hidayah Kecamatan Katibung, Hj. Amilia mengaku bangga atas kehadiran orang nomor satu di kabupaten dengan sebutan Gerbang Krakatau itu.
“Terima kasih kepada pak bupati yang telah mau hadir. Kedatangan Pak Bupati (Plt Nanang) ini menjadi penyemangat untuk kami,” ujar Amilia.
Amilia menyampaikan, pengajian yang rutin dilaksanakan setiap akhir bulan itu, dalam rangka memerkuat hubungan silaturahim dan menambah wawasan tentang Islam bagi para jamaahnya.
Selain itu juga katanya, kegiatan itu bertujuan memupuk nilai-nilai kepekaan terhadap lingkungan sosial disekitar, dengan berbagi kepada kaum dhuafa dan anak yatim.
“Dananya ini kami kumpulkan dari infaq dan sodaqoh para jamaah, Alhamdulillah bisa untuk menyantuni kaum dhuafa dan anak yatim,” ungkapnya.
Sementara, Plt. Bupati Lamsel, Nanang Ermanto menyampaikan apresiasi dan mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Lamsel, khususnya jamaah Majelis Taklim Al-Hidayah untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta ukhuwah Islamiyah.
“Harapan saya, semoga kebersamaan dan semangatnya terus dipertahankan, sehingga syiar Islam dapat terus terpancar di Kabupaten Lampung Selatan,” kata Nanang.
Dalam kesempatan itu, Nanang juga menyinggung mengenai perbedaan politik. Dia mengingatkan, perbedaan pandangan politik bukan menjadi sebagai pemicu perpecahan yang membahayakan kebhinekaan.
“Sebentar lagi ada pesta demokrasi, saya minta ibu-ibu terus menjaga keamanan dan ketertiban. Pilihan boleh beda, tetapi harus menjaga kerukunan dan keamanan, agar terwujud suasana yang aman, nyaman, dan kondusif,” imbuhnya.
Nanang juga berharap, dengan kebersamaan, proses Pemilu 2019 di Kabupaten Lamsel dapat berjalan baik dan lancar. “Pemilu nanti harus aman dan kondusif, pilihlah yang terbaik sesuai hati nurani masing-masing, enggak usah ribut,” tukas Nanang. (Eko)