Nunik memaparkan program. Foto ist |
Lampung Timur – Calon Wakil Gubernur Lampung Chusnunia (Nunik) meminta aparat turun untuk awasi penambangan di Pasir Sakti, Lampung Timur untuk mencegah kerusakan lingkungan.
Hal ini disampaikannya dalam ngabuburit (menunggu berbuka puasa) bersama Debu Orkestra di Lapangan Mulyosari, Pasir Sakti, Lampung Timur, Selasa, 5 Juni 2018.
Nunik mengatakan semoga diberikan kesehatan kepada warga. “Lahir batin semoga bahagia. Alhamdulilah diberikan kesehatan, sehingga kita bisa berkumpul disini,” ungkapnya.
Perpolitikan memberikan jalan silaturahmi untuk kita, sambungnya.”Mempertemukan saya dengan ibu-bapak semua yang baik hati,” ujarnya.
Bupati Lampung Timur nonaktif ini menjelaskan alasannya mengikuti Pilgub 2018. “Kenapa saya ikut di pilgub, biar tidak salah paham. Insyaallah nomor tiga. Itu bukan berarti saya tinggalkan Lampung Timur, sudah banyak jalan yang dibangun tetapi dananya masih kurang. Karena itu saya harus bergerak ke pusat dan provinsi. Tapi niatnya juga untuk membangun Lampung, yang di dalamnya ada Lampung Timur,” tuturnya.
Nunik juga mengecam pertambangan pasir yang merusak lingkungan. “Harus hati-hati mengizinkan pengusaha untuk kegiatan pertambangan pasir. Dua tahun saya menjadi pemimpin, saya belum pernah mengeluarkan rekomendasi untuk pertambangan pasir. Saya tepati janji saya. Kalau ada yang katanya mau bikin tambak, tetapi malah menambang pasir, jangan sampai,” ucapnya.
Dia meminta aparat untuk bertindak tegas yang mengelabui rakyat. “Tolong aparat turun tangan, siapa yang ngapusi kualat, menghianati umat itu kualat. Karena yang sudah rusak harus diperbaiki dulu kecuali pertambanganya tidak merusak ya monggoh (silakan),” bebernya.
Menurutnya, rakyat yang utama, dan rakyat segalanya. “Kita akan perhatikan program untuk rakyat petani dan nelayan. Bukan hanya petani dan nelayan, yang lain juga. Kita buat juga tempat wisata untuk wilayah Pasir Sakti dan Labuhan Maringgai, nanti kita adakan festival pariwisata. Lampung timur ini harus kita bangun,” paparnya.
Tak lupa, Nunik juga menitipkan salam dari Arinal Djunaidi. “Salam dari Pak Arinal yang tidak bisa hadir karena ada kampanye di tempat lain. Kita juga akan memberikan Kartu Petani Berjaya untuk memastikan ketersediaan pupuk, benih, dan harga jual yang menguntungkan petani,” urainya.
Nunik mengajak warga untuk memilih nomor tiga pada 27 Juni 2018. “Semoga tanggal 27 Juni nanti nomor tiga menang,” imbuhnya.
Sementara Ustadz Solmed mengatakan Arinal – Nunik terpilih Kartu Petani Berjaya akan menjadi hadiah istimewa. “Insyaallah jika Pak Arinal dan Ibu Nunik terpilih. Kartu Petani Berjaya menjadi hadiah istimewa untuk rakyat Lampung yang mayoritas petani,” ucapnya.
Arinal – Nunik, lanjut Solmed, akan memberikan bantuan sebesar Rp20 juta. “Insyaallah ada bantuan modal Rp20 juta untuk usaha ibu-bapak, yang nantinya bisa digunakan untuk usaha, seperti usaha ternak ayam, bebek, dan kambing. Dengan begitu ibu bapak bisa nabung. Semoga tabungannya bisa berangkat umrah dan haji,” tuturnya.
Masih kata dia, nomor tiga merupakan pasangan yang komplit, pasangan terbaik, dan pasangan yang istimewa untuk rakyat Lampung. “Mari kita sama-sama dukung dan pilih Pak Arinal dan Ibu Nunik untuk Lampung lebih maju dan sejahtera. Jangan lupa ajak sanak saudara dan tetangga-tetangga kita untuk memilih pasangan nomor urut tiga pada tanggal 27 juni 2018 nanti. Coblos yang pakai kerudung, dan pilih sing ayu dewe,” ajaknya.