 |
| Arinal. Foto ist |
Peserta pemilihan kepala daerah Provinsi Lampung nomor urut tiga, Arinal Djunaidi-Chusnunia calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Lampung berjanji akan mengendalikan harga jual komoditas unggulan yang dijual oleh petani.
“Program kerja kita juga meliputi sektor pengendalian harga jual komoditas unggulan, sehingga petani tidak mengalami kerugian,” kata Arinal Djunadi di Bandarlampung, Kamis (26/4).
Komoditas unggulan yang dijual oleh petani seperti singkong, karet lada dan lainnya akan dikontrol langsung sehingga para pengepul tidak bisa membeli barang dengan harga yang rendah.
Petani juga pun harus menunjukan hasil pertaniannya dengan memberikan kualitas yang baik, bersama Chusnunia atau biasa disapa Mba Nunik telah mempunyai solusi yakni Kartu Tani Berjaya yang memberikan kemudahan dalam mendapatkan pupuk berkualitas baik.
Dengan pupuk yang bagus diharapkan, kualitas hasil pertanian akan baik dan bisa dijual dengan harga tinggi.
Hal senada disampaikan, calon wakil gubernur Provinsi Lampung Chusnunia menyampaikan dengan pengawasan yang tepat harga komoditas akan berpihak kepada petani.
“Harga komoditas di bawah kepemimpinan kami nanti harus berpihak kepada petani,” ucapnya.
Dengan diberikan pupuk berkualitas baik, hasil padinya pun akan baik pula sehingga berpengaruh terhadap harga jualnya.
Dengan Kartu Pertani Berjaya para petani dipastikan mendapatkan pupuk dengan kualitas baik dan juga mendapat tambahan modal dalam mengembangkan usahanya.
Perlu diketahui calon gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan calon wakil gubernur Lampung Chusnunia memiliki sembilan program utama. Pertama yaitu Kartu Petani Berjaya, peningkatan ekonomi melalui penciptaan lapangan kerja baru, percepatan perbaikan infrastruktur jalan dan pemeliharaannya, jaminan keamanan bagi seluruh lapisan masyarakat, penyediaan listrik bagi desa-desa yang belum terjangkau, peningkatan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat, peningkatan kualitas pendidikan dasar, menengah, dan tinggi.
Kemudian perlindungan anak dan pemberdayaan Ibu Rumah Tangga dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kemudahan layanan administrasi pemerintah bagi seluruh masyarakat.