Bandarlampung
– Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Lampung bekerjasama dengan
Komunitas Sosial Kemanusiaan (PANDA), mengadakan screening payudara gratis
menggunakan ECTV (Electrical Capacitive Volume tomografi), Sabtu (25/2/2018),
di kantor PWI Lampung.
– Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Lampung bekerjasama dengan
Komunitas Sosial Kemanusiaan (PANDA), mengadakan screening payudara gratis
menggunakan ECTV (Electrical Capacitive Volume tomografi), Sabtu (25/2/2018),
di kantor PWI Lampung.
Ketua IKWI
Lampung Ika Supriyadi mengatakan, digelar agar para wanita mendapatkan
pemahaman tentang gejala serta penanganan kanker. “Dalam acara ini, kita mberi
pemahaman tentang bahaya kanker. Khususnya kangker payudara,” kata Ika.
Lampung Ika Supriyadi mengatakan, digelar agar para wanita mendapatkan
pemahaman tentang gejala serta penanganan kanker. “Dalam acara ini, kita mberi
pemahaman tentang bahaya kanker. Khususnya kangker payudara,” kata Ika.
Menurut dia,
wanita sangat rentan mengidap kanker payudara. “Ancaman kanker payudara ini
lebih besar mengancam jiwa wanita, bila dibandingkan dengan kanker sefvik,”
terangnya.
wanita sangat rentan mengidap kanker payudara. “Ancaman kanker payudara ini
lebih besar mengancam jiwa wanita, bila dibandingkan dengan kanker sefvik,”
terangnya.
Dengan acara
ini, Ika berharap agar para wanita mendapat pemahaman sehungga dapat menjalani
pola hidup sehat.
ini, Ika berharap agar para wanita mendapat pemahaman sehungga dapat menjalani
pola hidup sehat.
“Kalau sudah
tahu bahayanya, mudah-mudahan kita sadar dan dapat menjaga dirinya serta
keluarga dari kanker,” harapnya.
tahu bahayanya, mudah-mudahan kita sadar dan dapat menjaga dirinya serta
keluarga dari kanker,” harapnya.
Untuk itu,
IKWI sengaja bekerjasama dengan komunitas PANDA, yang memang fokus menangani
masalah kanker. “Kebetulan dari PANDA hendak mengadakan pemeriksaan gratis,
kemudian Komunitas IKWI menyambut baik hak itu,” ungkapnya.
IKWI sengaja bekerjasama dengan komunitas PANDA, yang memang fokus menangani
masalah kanker. “Kebetulan dari PANDA hendak mengadakan pemeriksaan gratis,
kemudian Komunitas IKWI menyambut baik hak itu,” ungkapnya.
Sedangkan,
Ketua Komunitas PANDA, Nunung menuturkan, komunitasnya menggelar kegiatan ini
bertujuan untuk membantu para penderita kanker, khususnya bagi penderita yang
kurang mampu.
Ketua Komunitas PANDA, Nunung menuturkan, komunitasnya menggelar kegiatan ini
bertujuan untuk membantu para penderita kanker, khususnya bagi penderita yang
kurang mampu.
“Komunitas
kita dengan rekan-rekan ini, guna membantu pasien yang kurang mampu. Kami
nantinya membantu mencarikan dana untuk penderita tersebut,” terangnya.
kita dengan rekan-rekan ini, guna membantu pasien yang kurang mampu. Kami
nantinya membantu mencarikan dana untuk penderita tersebut,” terangnya.
Nantinya,
lanjut dia, pasien akan diberikan alat ECTV, yang gunanya untuk menghancurkan
sel kanker. “Alat ini lebih baik dari pada kemo trapi yang efek sampingnya
banyak. Memang harganya cukup mahal. Maka untuk mereka yang kurang mampu, kita
bantu carikan dana agar mereka bisa punya alat ini,” terangnya.
lanjut dia, pasien akan diberikan alat ECTV, yang gunanya untuk menghancurkan
sel kanker. “Alat ini lebih baik dari pada kemo trapi yang efek sampingnya
banyak. Memang harganya cukup mahal. Maka untuk mereka yang kurang mampu, kita
bantu carikan dana agar mereka bisa punya alat ini,” terangnya.
Dengan
pemeriksaan gratis ini lanjut Nunung, agar peserta dapat melakukan pencegahan
kanker payudara sejak dini.
pemeriksaan gratis ini lanjut Nunung, agar peserta dapat melakukan pencegahan
kanker payudara sejak dini.
“Setiap kita
punya potensi kena kanker. Tapi, faktor yang paling berpengaruh yakni pola
hidup, obesitas dan yang utama genetik. Itu yang dapat memicu kanker,”
terangnya. (W9-jam)
punya potensi kena kanker. Tapi, faktor yang paling berpengaruh yakni pola
hidup, obesitas dan yang utama genetik. Itu yang dapat memicu kanker,”
terangnya. (W9-jam)