 |
| Supriadi saat mendatangi kantor Dinsos Lampung Timur |
Lampung
Timur – Supriadi (55) warga Desa Taman Asri Purbolinggo, kebingungan dengan
kondisinya. Iapun mengadukan nasibnya ke Dinas Sosial Kabupaten Lampung Timur
Senin (19/02/2018).
Timur – Supriadi (55) warga Desa Taman Asri Purbolinggo, kebingungan dengan
kondisinya. Iapun mengadukan nasibnya ke Dinas Sosial Kabupaten Lampung Timur
Senin (19/02/2018).
Supriadi
mengaku hanya menumpang tempat tinggal di rumah saudaranya, dan sebagai warga
Desa Taman Asri Kecamatan Purbolinggo, tidak pernah mendapatkan sedikitpun
program pemerintah, baik dirinya pribadi, maupun anak-anaknya, rumah tangga
hingga sekolah.
mengaku hanya menumpang tempat tinggal di rumah saudaranya, dan sebagai warga
Desa Taman Asri Kecamatan Purbolinggo, tidak pernah mendapatkan sedikitpun
program pemerintah, baik dirinya pribadi, maupun anak-anaknya, rumah tangga
hingga sekolah.
“Kami
tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah, baik pusat maupun daerah,
karena kondisi saya sekarang sudah tidak kuat lagi bekerja serabutan, makanya
ke pemda untuk mengadukan nasib saya sekeluarga, yang saat ini makin
terpuruk,” keluhnya.
tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah, baik pusat maupun daerah,
karena kondisi saya sekarang sudah tidak kuat lagi bekerja serabutan, makanya
ke pemda untuk mengadukan nasib saya sekeluarga, yang saat ini makin
terpuruk,” keluhnya.
Menurut Supriadi,
lebih dari 10 tahun tanpa tempat tinggal, dan bekerja serabutan demi menghidupi
3 orang puteranya yang masih mengecam pendidikan, dengan tanpa bantuan
sedikitpun dari program pemerintah hingga saat ini.
lebih dari 10 tahun tanpa tempat tinggal, dan bekerja serabutan demi menghidupi
3 orang puteranya yang masih mengecam pendidikan, dengan tanpa bantuan
sedikitpun dari program pemerintah hingga saat ini.
“Saya
hanya menerima beras miskin sebanyak 4 kg, itupun karena rasa kasihan RT,
selebihnya tidak pernah terima dari manapun, termasuk dari sekolah”
tandasnya.
hanya menerima beras miskin sebanyak 4 kg, itupun karena rasa kasihan RT,
selebihnya tidak pernah terima dari manapun, termasuk dari sekolah”
tandasnya.
Kepala
Bidang Fakir Miskin Dinas Sosial (Dinsos) Lampung Timur Sadarudin menyesalkan kinerja
pamong desa yang lalai dalam pendataan warga masyarakatnya, sehingga ada yang
datang langsung mengadukan nasibnya ke kantos Dinas Sosial. (FR)
Bidang Fakir Miskin Dinas Sosial (Dinsos) Lampung Timur Sadarudin menyesalkan kinerja
pamong desa yang lalai dalam pendataan warga masyarakatnya, sehingga ada yang
datang langsung mengadukan nasibnya ke kantos Dinas Sosial. (FR)