Foto ist |
Bandarlampung-
Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung akan menerima 6 ribu
mahasiswa baru tahun akademik 2018/2019.
Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung akan menerima 6 ribu
mahasiswa baru tahun akademik 2018/2019.
Penerimaan
tersebut akan melalui tiga skema yaitu Seleksi Prestasi Akademik Nasional
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN), Ujian Masuk (UM) PTKIN
dan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Mandiri.
tersebut akan melalui tiga skema yaitu Seleksi Prestasi Akademik Nasional
Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN), Ujian Masuk (UM) PTKIN
dan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Mandiri.
Sekretaris
panitia lokal penerimaan mahasiswa baru UIN Raden Intan Jumari Iswadi, mengatakan skema penerimaan
mahasiswa baru yang pertama dimulai yaitu SPAN-PTKIN.
panitia lokal penerimaan mahasiswa baru UIN Raden Intan Jumari Iswadi, mengatakan skema penerimaan
mahasiswa baru yang pertama dimulai yaitu SPAN-PTKIN.
“SPAN dan
UM-PTKIN digelar oleh seluruh PTKIN melalui panitia pusat. Untuk SPAN-PTKIN
prosesnya sudah mulai saat ini,” ujar Jumari, Selasa (6/2/2018).
UM-PTKIN digelar oleh seluruh PTKIN melalui panitia pusat. Untuk SPAN-PTKIN
prosesnya sudah mulai saat ini,” ujar Jumari, Selasa (6/2/2018).
SPAN-PTKIN
dimulai dengan tahapan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) pada
30 Januari – 24 Februari 2018. Tahap berikutnya yaitu verifikasi PDSS tanggal 2
Februari – 3 Maret 2018, pendaftaran 1-29 Maret 2018, seleksi 9-25 April 2018,
pengumuman hasil seleksi tanggal 1 Mei 2018 dan daftar ulang pada 22 Mei 2018.
dimulai dengan tahapan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) pada
30 Januari – 24 Februari 2018. Tahap berikutnya yaitu verifikasi PDSS tanggal 2
Februari – 3 Maret 2018, pendaftaran 1-29 Maret 2018, seleksi 9-25 April 2018,
pengumuman hasil seleksi tanggal 1 Mei 2018 dan daftar ulang pada 22 Mei 2018.
Kepala Biro
Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama (AAKK) UIN Raden Intan
itupun menjelaskan bahwa proses SPAN tidak dikenakan biaya.
Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama (AAKK) UIN Raden Intan
itupun menjelaskan bahwa proses SPAN tidak dikenakan biaya.
“Biaya
pendaftaran SPAN ditanggung pemerintah. Siswa pendaftar pun tidak dipungut
biaya,” terangnya.
pendaftaran SPAN ditanggung pemerintah. Siswa pendaftar pun tidak dipungut
biaya,” terangnya.
Dari 6 ribu
mahasiswa baru yang akan diterima, pembagian kuota penerimaan yaitu melalui
jalur SPAN-PTKIN sebanyak 50 persen, jalur UM-PTKIN 30 persen dan SPMB mandiri
20 persen.
mahasiswa baru yang akan diterima, pembagian kuota penerimaan yaitu melalui
jalur SPAN-PTKIN sebanyak 50 persen, jalur UM-PTKIN 30 persen dan SPMB mandiri
20 persen.
Informasi
lebih lanjut terkait penerimaan mahasiswa baru ini dapat mengakses laman
http://span-ptkin.ac.id, http://um-ptkin.ac.id/, dan https://radenintan.ac.id/.
lebih lanjut terkait penerimaan mahasiswa baru ini dapat mengakses laman
http://span-ptkin.ac.id, http://um-ptkin.ac.id/, dan https://radenintan.ac.id/.
HUMAS UIN