Penjual Emas di Mesuji Dirampok Dua Orang Bersenpi

Warga berdatangan melihat kondisi Suproni
Mesuji-
Suproni (40) pedagang emas di pasar Bujung Buring dirampok di jalan raya desa
Mekar Sari, kecamatan Tanjung Raya, kabupaten Mesuji, saat perjalanan menuju
kediamanya.
Pemilik toko
‘Emas Rajawali’ ini menuturkan, saat dirinya menuju perjalanan pulang dari berjualan
emas di pasar, melintas di jalan Mekar Sari menggunakan sepeda motor Honda
CB150R berwarna hitam.
“Saat
melintasi perkebunan kelapa sawit yang ada di Desa Mekar Sari, tiba-tiba dari
dalam kebun sawit keluar dua orang pemuda tidak dikenal berperawakan besar dan
kecil yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion warna putih memakai helm dan
satu orang membawa senpi rakitan,” jelasnya, Rabu (31/01/2018).
Suproni
menambahkan, salah satu perampok yang membawa senjata api langsung  menodongkan senjata dan memintanya
menghentikan laju motor.
“Karena saya
liah pelaku megang senjata api, saya tinggalkan motor saya dan berlari, karena
untuk menyelamatkan tas saya yang berisi emas dan uang milik saya,” ungkapnya.
Melihat
Suproni  berlari, pelakupun mengejar dan
langsung menendang hingga dirinya tersungkur, dan mencoba melakukan perlawanan.
Atas insiden
ini Suproni mengaku tas miliknya berhasil dibawa lari kedua pelaku.
“Di dalamnya
berisikan perhiasan dan uang tunai senilai 16 juta dan emas 1.5 kg dengan total
kerugian  di taksir 400 juta rupiah,”
jelasnya.
Kasat
Reskrim Polres Mesuji, AKP Zainul Fachry mengatakan, pihaknya hingga kini
tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku perampokan juragan emas tersebut.

“Sedang kami
tangani kasusnya, korban selamat dan mengalami luka ringan, kami juga sudah
meminta keterangan dan melakukan olah TKP, serya meminta keterangan saks,” kata
dia. (iq)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *