Pengumpulan KTP di Rapat Penyuluhan Pertanian Galang Dukungan ke Ridho?

Suasana rapat pe nyuluhan pertanian. foto ist
Bandarlampung-
Rapat Penyuluhan Pertanian di Begadang
Resto
Bandarlampung pada Rabu (15/11/2017), disinyalir sarat muatan
politis.
Berdasarkan
informasi yang berhasil dihimpun, pada rapat itu dilakukan pengumpulan KTP yang
diduga untuk pencalonan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo melalui jalur
independen atau perseorangan.
Rapat itu
dihadiri ratusan anggota kelompok tani dan tenaga penyuluh, di tengah berlangsungnya
acara, ada panitia yang berkeliling untuk mengumpulkan fotofopy KTP menggunakan
map, ada juga menggunakan plastik fotocopy-an dan dikumpulkan di dalam tas
jinjing berwarna unggu oleh seorang wanita yang juga panitia kegiatan.

Baca: Pilgub Lampung, Petahana Ridho Maju Jalur Independen?
Salah satu
peserta dari Kota Metro yang enggan disebutkan namanya membenarkan adanya
pengumpulan KTP.
Dia
menjelaskan, pengumpulan KTP tersebut bertujuan untuk penyuluhan.
“Kalau
diundangan sih untuk penyuluhan gitu, untuk disetorkan ke Kementerian
Pertanian,” ujarnya.
Namun
begitu, lanjut dia, memang ada indikasi dalam pengumpulan KTP tersebut untuk
kepentingan politik.
“Kalau
kata teman-teman sih, ada indikasi buat kepentingan politik. Tidak tahu juga
mana yang benar,” tuturnya.
Dia
menyatakan, jika memang untuk kepentingan politik, maka sangat disayangkan.
Menurut dia,
politik dan pertanian tidak bisa dicampur adukan.
Screenshot panitia mengumpulkan KTP. 



“Tidak
setuju sih kalau benar untuk politik. Tapi biasanya memang ada kaitannya,”
pungkasnya.
Di sisi
lain, peserta dari Bandarlampung Kholid mengatakan, pengumpulan KTP tersebut
untuk verifikasi kepengurusan dari kelompok tani.
Sehingga,
lanjut dia, setiap kelompok tani akan mendapatkan pupuk.
“Ini
kan memasuki tahun anggaran baru, jadi harus melakukan verifikasi ulang,”
terang Kholid.
Dia mengaku
tidak mengetahui adanya indikasi pengumpulan KTP akan digunakan untuk
kepentingan politik.

Baca: Sekelompok Pemuda Membagikan Selebaran ‘Skandal Berdosa Ridho dan Shinta’
“Setahu
saya sih cuma itu, ga tahu kalau ada kepentingan lain,” pungkasnya.
Panitia
penyelenggara Maria membantah ihwal adanya pengumpulan KTP yang disinyalir
untuk pendaftaran M. Ridho Ficardo maju di pilgub jalur independen.
“Enggak ada
pengumumpulan KTP. Tapi kalopun ada untuk verifikasi setiap ketua kelopok tani,”
kata dia.
Pembicara
dari Kementrian Pertanian Hasan Latuconsina mengatakan, tujuan pengumpulan KTP itu
untuk pendataan pemberian bantuan dari kementrian tahun anggaran 2018 seperti
alat pertanian, pupuk subsidi dan benih.
“Memang
untuk pengumpulan KTP di tahun politik di tahun pilkada memang sensitif, maka
kami dari Kementrian Pertanian berharap KTP yang sudah dikumpulkan ini tidak
disalah gunakan khususnya untuk kepentingan politik. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *