Ketua SMSI Pusat Teguh Santosa (kiri) |
Jakarta- Tim
Ekspedisi Bhinneka Tunggal Ika dengan misi pendakian puncak Jaya dan Carstensz
Pyramid terbang malam ini dari bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta
menuju Timika, Papua.
Ekspedisi Bhinneka Tunggal Ika dengan misi pendakian puncak Jaya dan Carstensz
Pyramid terbang malam ini dari bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Jakarta
menuju Timika, Papua.
“Jadwalnya
jam 9.30 pagi tiba di Timika, lalu bermalam satu hari di Ridge Camp,
Tembagapura,” ujar Wakil Ketua
Ekspedisi, Dar Edi Yoga di Bandara Soetta, Rabu (27/9/2017).
jam 9.30 pagi tiba di Timika, lalu bermalam satu hari di Ridge Camp,
Tembagapura,” ujar Wakil Ketua
Ekspedisi, Dar Edi Yoga di Bandara Soetta, Rabu (27/9/2017).
Perjalanan
lanjut menuju zebrawall (3.800 meter) pada Jumat (29/8/2017) untuk pelepasan
tim ekspedisi oleh Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Teguh
Santosa.
lanjut menuju zebrawall (3.800 meter) pada Jumat (29/8/2017) untuk pelepasan
tim ekspedisi oleh Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Teguh
Santosa.
Lebih lanjut
Dar Edi menjelaskan, tim yang digagas TNI AD dengan melibatkan pelajar,
mahasiswa, dan 11 jurnalis berbagai media di Indonesia ini akan mengibarkan
sang saka Merah Putih di tanah tertinggi NKRI yang juga masuk tertinggi di
dunia, Carstensz Pyramid atau Jaya Wijaya bertepatan HUT ke-72 TNI pada 5
Oktober 2017.
Dar Edi menjelaskan, tim yang digagas TNI AD dengan melibatkan pelajar,
mahasiswa, dan 11 jurnalis berbagai media di Indonesia ini akan mengibarkan
sang saka Merah Putih di tanah tertinggi NKRI yang juga masuk tertinggi di
dunia, Carstensz Pyramid atau Jaya Wijaya bertepatan HUT ke-72 TNI pada 5
Oktober 2017.
“Empat
pelajar yang terlibat dalam tim ini akan memecahkan rekor pertama menginjakkan
kaki di puncak tertinggi benua Austronesia,” ucap Dar Edi Yoga.
pelajar yang terlibat dalam tim ini akan memecahkan rekor pertama menginjakkan
kaki di puncak tertinggi benua Austronesia,” ucap Dar Edi Yoga.
Masih kata
Dar Edi, ekspedisi ini sekaligus mengingatkan bahwa setiap jengkal tanah di
Papua adalah wilayah NKRI yang harus dipertahankan dan dijaga demi generasi
bangsa di masa mendatang.
Dar Edi, ekspedisi ini sekaligus mengingatkan bahwa setiap jengkal tanah di
Papua adalah wilayah NKRI yang harus dipertahankan dan dijaga demi generasi
bangsa di masa mendatang.
Adapun empat
pelajar dimaksud dari SMA 68 Jakarta yang tergabung dalam organisasi pecinta
alam Elpala yakni Geas Aldino (16), M. Salman Alkufy (21), M. Iqbal Putra
Sabila (17), Shafira Dinda Ariefty (17).
pelajar dimaksud dari SMA 68 Jakarta yang tergabung dalam organisasi pecinta
alam Elpala yakni Geas Aldino (16), M. Salman Alkufy (21), M. Iqbal Putra
Sabila (17), Shafira Dinda Ariefty (17).