Intensitas Hujan Tinggi, Pusat Kota Lampung Timur Terendam Banjir

Warga mengeluarkan perabot rumah tangga, foto dibidik Selasa(21/02).

Lampung
Timur –
Intensitas curah hujan yang tinggi sejak Senin sore (20/02) hingga Selasa (21/02/2017
)
dinihari mengakibatkan
banjir di wilayah yang tak jauh dari pusat Pemerintahan Daerah kabupaten
Lampung Timur.

Luapan air merendam puluhan rumah dan hektaran sawah
serta kolam ikan milik warga di
Desa Mulyo Asri Kecamatan Bumi Agung, dan Sukadana Pasar, datangnya
banjir terjadi sejak malam hari, sekitar pukul 23;00 Wib.
Faizal Risa
Anggota DPRD dari Fraksi Nasdem y
ang hadir pada malam harinya menyayangkan pihak dinas terkait yang tidak hadir ke lokasi banjir.
“Kita
sayangkan kenapa yang hadir tadi malam kok cuma
camat,”.
“Sementara
dinas yang berkompeten justru tidak hadir, di
saat masyarakat membutuhkan,” ketus Faizal Risa.
Menurut
warga sekitar
Aan, banjir kali ini cukup tinggi, ketinggian air hingga mencapai di atas 
pinggang orang dewasa.
Aan mengungkap
air mulai naik sekitar
pukul 01.00 dinihari kemudian tambah naik dan mengakibatkan
kepanikan warga untuk segera mengangkat barang barang y
ang masih bisa diselamatkan.
 Ini anakanak kita ungsikan ke tempat
kakak,  karena rumah tidak bisa lagi
ditempati
,”
ujarnya
.

Ia berujar, saat ini dirinya hanya bisa menunggu air surut, dan berharap Pemerintah
Daerah bisa meninjau k
eadaan warga.
“Agar
bisa dicari solusi atas banjir ini
,harapnya.
Hal yang
sama diungkapkan oleh Agus,  menurut
Agus dirinya hanya bisa mengangkat beberapa
barang saja untuk dit
empatkan ke tempat
yang lebih tinggi.
“Motor
saja masih di
dalam tidak bisa
keluar
,“ungkapnya.
Menurut Agus
terakhir kejadian banjir di Pasar Sukadana pada tahun 1987 tapi tidak sebesar
ini
, di tahun itu kata dia, meski banjir cukup besar, namun keluarganya masih bisa
memasak di
dapur.
“Tapi
sekarang tidak bisa, berarti air lebih tinggi dari yang dulu
,” ujarnya. (FR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *