Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo di salah satu acara |
Waykanan- Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo melakukan peletakan
batu pertama pembangunan Pesantren Al- Hikmah, di Kecamatan Buay Bahuga,
Kabupaten Way Kanan, Minggu (05/02/2017).
batu pertama pembangunan Pesantren Al- Hikmah, di Kecamatan Buay Bahuga,
Kabupaten Way Kanan, Minggu (05/02/2017).
Ridho berharap dengan pembangunan pesantren ini bisa menjadi bagian untuk
meningkatkan keimanan
dan ketaqwaan masyarakat
sekitar.
meningkatkan keimanan
dan ketaqwaan masyarakat
sekitar.
“Saya
bahagia dengan berdirinya pesantren. Saya harapkan Pesantren bukan saja menjadi
tempat menuntut ilmu bagi santri namun juga bisa menjadi bagian untuk
meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat sekitar,” terang Ridho.
bahagia dengan berdirinya pesantren. Saya harapkan Pesantren bukan saja menjadi
tempat menuntut ilmu bagi santri namun juga bisa menjadi bagian untuk
meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat sekitar,” terang Ridho.
Ia
melanjutkan, jangan sampai pesantren berdiri dan santri banyak namun tak jauh
dari pesantren tidak ada peningkatan ketaqwaan. “Kirim santri ke sekitar
pesantren, hidupkan masjid-masjid sekitar. Jangan sampai jarak beberapa kilo
dari pesantren ada sarang kejahatan seperti begal dan narkoba. Pastikan
pesantren bermanfaat untuk masyarakat sekitar,” tekan Ridho.
melanjutkan, jangan sampai pesantren berdiri dan santri banyak namun tak jauh
dari pesantren tidak ada peningkatan ketaqwaan. “Kirim santri ke sekitar
pesantren, hidupkan masjid-masjid sekitar. Jangan sampai jarak beberapa kilo
dari pesantren ada sarang kejahatan seperti begal dan narkoba. Pastikan
pesantren bermanfaat untuk masyarakat sekitar,” tekan Ridho.
Ia
mengingatkan pula kepada masyarakat khususnya para Ibu-ibu yang hadir untuk
menjaga anak-anaknya di rumah. Ia inginkan orang tua memastikan anak-anaknya
bisa mengaji dan Salat,
sehingga tumbuh menjadi anak Shaleh jauh dari kenakalan terutama bahaya narkoba.
mengingatkan pula kepada masyarakat khususnya para Ibu-ibu yang hadir untuk
menjaga anak-anaknya di rumah. Ia inginkan orang tua memastikan anak-anaknya
bisa mengaji dan Salat,
sehingga tumbuh menjadi anak Shaleh jauh dari kenakalan terutama bahaya narkoba.
Acara
dihadiri pula Staff Ahli Mendagri bid Pemerintahan Suhajar Diantoro, Syekh Ale
Jabeer, Bupati dan Wakil Bupati Way Kanan, Bupati Oku Timur, pemuka agama,
Ketua Yayasan Agus Sartoni, dan 7000–an masyarakat baik dari Way Kanan maupun dari luar Kabupaten
Way Kanan. (RA)
dihadiri pula Staff Ahli Mendagri bid Pemerintahan Suhajar Diantoro, Syekh Ale
Jabeer, Bupati dan Wakil Bupati Way Kanan, Bupati Oku Timur, pemuka agama,
Ketua Yayasan Agus Sartoni, dan 7000–an masyarakat baik dari Way Kanan maupun dari luar Kabupaten
Way Kanan. (RA)