Mahasiswa IAIN Raden Intan Gelar Aksi Tuntut Transparansi |
Bandarlampung- Lagi, mahasiswa Institut Agama Islam
Negeri(IAIN) Raden Intan Lampung menggelar aksi damai di kampus mereka.
Ya. Para kaum intelektual itu mensoal sarana penunjang
peralihan IAIN menjadi Universitas Islam Negeri(UIN) Lampung.
peralihan IAIN menjadi Universitas Islam Negeri(UIN) Lampung.
Rabu (09/11/2016) puluhan mahasiswa IAIN Raden Intan
Lampung kembali menyuarakan aspirasi mereka. Mereka menduga banyak penyimpangan
di pembangunan yang tengah dikerjakan di area kampus.
Lampung kembali menyuarakan aspirasi mereka. Mereka menduga banyak penyimpangan
di pembangunan yang tengah dikerjakan di area kampus.
Tak tanggung-tanggung mereka menduga dan menjabarkan
pembangunan sarana UIN yang syarat penyimpangan. Di antaranya pembangunan
gedung, pelebaran jalan, perapihan taman kampus, fasilitas ruang kelas.
pembangunan sarana UIN yang syarat penyimpangan. Di antaranya pembangunan
gedung, pelebaran jalan, perapihan taman kampus, fasilitas ruang kelas.
“Pembangunan gedung baru yang diduga salahi RAB dan
Bestek,” korlap aksi, Kafas Soerjo dalam rilis yang diterima Suryaandalas.com.
Bestek,” korlap aksi, Kafas Soerjo dalam rilis yang diterima Suryaandalas.com.
“Dan pembangunan gedung baru diduga adanya uang
setoran,” ujarnya.
setoran,” ujarnya.
Serta kata dia, segala bentuk dana yang ada di kampus
IAIN Raden Intan Lampung diduga tidak transparan. Bahkan lanjutnya, diduga pihak
rektorat tidak transparan dalam pembangunan sarana penunjang UIN. Diduga dalam
menentukan pemenang pada pembangunan sarana penunjang UIN yang tengah
dikerjakan ini, sarat KKN.
IAIN Raden Intan Lampung diduga tidak transparan. Bahkan lanjutnya, diduga pihak
rektorat tidak transparan dalam pembangunan sarana penunjang UIN. Diduga dalam
menentukan pemenang pada pembangunan sarana penunjang UIN yang tengah
dikerjakan ini, sarat KKN.
“Dugaan Mark-up
pada dana pembangunan serta dugaan perusahaan pemenang yang mengerjakan telah disiapkan,” ungkapnya.
pada dana pembangunan serta dugaan perusahaan pemenang yang mengerjakan telah disiapkan,” ungkapnya.
Namun, Rektor IAIN Raden Intan Lampung, Mukri enggan
berkomentar saat dikonfirmasi. (*)
berkomentar saat dikonfirmasi. (*)
Baca juga: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Tegaskan Sumbangan Tidak Boleh Ditentukan Nominalnya