Foto Ist |
BANDARLAMPUNG-Puluhan
aktivis Aliansi Mahasiswa Peduli IAIN (AMPI) membagikan 1.000 bunga kepada
seluruh mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Intan Lampung.
Aksi ini rangkaian
aksi penolakan dugaan Pungutan Liar(Pungli) yng dilakukan pihak rektorat kampus
‘Hiju’ itu.
aksi penolakan dugaan Pungutan Liar(Pungli) yng dilakukan pihak rektorat kampus
‘Hiju’ itu.
Kegiatan berlangsung
di depan perpustakaan hingga sepanjang jalan kampus.
di depan perpustakaan hingga sepanjang jalan kampus.
“Kita sengaja
bagi 1.000 bunga ini untuk mengajak seluruh mahasiswa agar mau peduli
mengkritisi kebijakan rektorat yang salah,” kata Hadi, koordinator aksi,
Jumat (27/05/2016).
bagi 1.000 bunga ini untuk mengajak seluruh mahasiswa agar mau peduli
mengkritisi kebijakan rektorat yang salah,” kata Hadi, koordinator aksi,
Jumat (27/05/2016).
Sebelumnya, rangkaian
aksi penolakan dugaan Pungutan Liar(Pungli) di Institut Agama Islam
Negeri(IAIN) Raden Intan Lampung terus bergerak.
aksi penolakan dugaan Pungutan Liar(Pungli) di Institut Agama Islam
Negeri(IAIN) Raden Intan Lampung terus bergerak.
Dugaan Pungli
berkedok infak pembangunan Masjid di kampus ‘Hijau’ itu.
berkedok infak pembangunan Masjid di kampus ‘Hijau’ itu.
Sebulan lebih aksi
penolakan dugaan pungli yang dilakukan pihak rektorat itu berjalan, lucunya
hingga hari ini aksi penolakan dugaan Pungli itu belum juga ada tindakan ‘Arif’
dari sang Rektor IAIN Raden Intan Lampung, Mukri.
penolakan dugaan pungli yang dilakukan pihak rektorat itu berjalan, lucunya
hingga hari ini aksi penolakan dugaan Pungli itu belum juga ada tindakan ‘Arif’
dari sang Rektor IAIN Raden Intan Lampung, Mukri.
Dijadualkan, Jum’at
27 Mei 2016, mahasiswa setempat yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli
IAIN(AMPI) akan melakukan aksi simpatik
dengan membagikan 1000 bunga.
27 Mei 2016, mahasiswa setempat yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli
IAIN(AMPI) akan melakukan aksi simpatik
dengan membagikan 1000 bunga.
“Untuk memperingati
tepat satu bulan tragedi pengangkutan mahasiswa yang sedang aksi di kampus IAIN
karena telah matinya nilai demokrasi di kampus kami,”Ungkap Pupumg Korlap Aksi,
Kamis(26/05/2016) malam.
tepat satu bulan tragedi pengangkutan mahasiswa yang sedang aksi di kampus IAIN
karena telah matinya nilai demokrasi di kampus kami,”Ungkap Pupumg Korlap Aksi,
Kamis(26/05/2016) malam.
Aksi ini juga
sebagai peringatan tepat satu Minggu tragedi tindakan represif dari pihak
kampus yang sampai mencederai hingga adanya insiden patah kaki salah satu
mahasiswa yang melakukan aksi(Pupung).
sebagai peringatan tepat satu Minggu tragedi tindakan represif dari pihak
kampus yang sampai mencederai hingga adanya insiden patah kaki salah satu
mahasiswa yang melakukan aksi(Pupung).
Serta tahlilan akbar
di kampus IAIN, untuk mendoakan para aktivis yang menjadi korban serta para
elit IAIN agar segera bisa terbuka pintu hatinya menyadari kesalahannya.
di kampus IAIN, untuk mendoakan para aktivis yang menjadi korban serta para
elit IAIN agar segera bisa terbuka pintu hatinya menyadari kesalahannya.
Titik aksi rencanya
dilaksanakan di depan Perpustakaan pusat, tepat pukul 08.00.
dilaksanakan di depan Perpustakaan pusat, tepat pukul 08.00.
Aksi tabur bunga ini
rencanya akan diiringi musik acustik oleh mahasiswa yang tergabung dalam SBI,
hadir juga panggung orasi untuk mahasiswa.
rencanya akan diiringi musik acustik oleh mahasiswa yang tergabung dalam SBI,
hadir juga panggung orasi untuk mahasiswa.
“Dan endingnya kita
Tahlilan akbar dengan semua massa aksi. Agar kemudian yang menjadi korban cepat
lekas sembuh, dan para elit IAIN agar segera sadara,”ungkapnya(*).
Tahlilan akbar dengan semua massa aksi. Agar kemudian yang menjadi korban cepat
lekas sembuh, dan para elit IAIN agar segera sadara,”ungkapnya(*).
Baca juga: Aksi Simpatik Mahasiswa IAIN Raden Intan Lampung Bagikan 1000 Bunga dan Doakan Sang Rektor
Baca juga: Rektor IAIN Raden Intan Lampung Segera Dilaporkan ke Kejati